BANTENRAYA.COM – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mendukung terbentuknya Gugus Tugas Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) di Provinsi Banten.
Andika akan meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemprov Banten membantu pembentukan Gugus Tugas PAUD HI tersebut.
Ia juga mendorong diterbitkannya Peraturan Gubernur (Pergub) yang mengatur tata kerja Gugus Tugas PAUD HI di Provinsi Banten.
Baca Juga: Google Rayakan Hari Pahlawan 10 November dengan Menjadikan Ismail Marzuki sebagai Google Doodle
“Tentu saja ini menjadi concern kami di Pemprov Banten. Makanya saya juga Pak Gubernur Wahidin Halim mendorong terbentuknya gugus tugas ini,” kata Andika, kemarin.
Diungkapkan Andika, sesuai dengan Perpres Nomor 60 Tahun 2013, PAUD HI merupakan upaya pengembangan anak usia dini, yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis dan terintegrasi.
PAUD HI, kata Andika, penting untuk diimplementasikan dilayanan pendidikan dasar seperti pendidikan anak usia dini.
Baca Juga: Ini Dia 11 Pemain Termahal di Liga 1 2021, Ada Mantan Pemain Juventus
Untuk itu kata Andika, diperlukan strategi dan sasaran yang sesuai dengan arah kebijakan PAUD HI.
Selain itu, perlunya kolaborasi dan sinkronisasi dalam penyelenggaraan PAUD HI antara Kementerian dan lembaga terkait.
“Perlunya pemahaman para pemangku kepentingan baik pengambil kebijakan, penyelenggara, dan masyarakat akan pentingnya PAUD HI,” ujarnya.
Baca Juga: Serang Jaya, Serpong City dan Maverick ke Babak 8 Besar, Persic: Masih Ada Peluang
Sementara itu Bunda PAUD Banten Adde Rosi Choerunnisa mengatakan, masih terdapat beberapa tantangan PAUD di Provinsi Banten.
Mulai dari belum semua lembaga PAUD terakreditasi kualitas pendidik dan tenaga kependidikan yang belum memenuhi kompetensi.
Kemudian pembelajaran PAUD yang masih berorientasi pada calistung, hingga layanan PAUD yang belum terintegrasi secara holistik.
Baca Juga: Liga 2 Indonesia : Perserang Nodai Rekor Dewa United
“Belum lagi kalau kita bicara kesejahteraan para pendidik yang masih rendah,” ujarnya.
“Tentunya berbagai permasalahan tersebut akan bisa diatasi dengan adanya komitmen kita semua serta koordinasi yang baik dengan semua pihak dan stakeholder terkait,” kata istri Wakil Gubernur Banten ini. ***