BANTENRAYA.COM – Tim peneliti gabungan dari Universitas Mathlaul Anwar (Unma) dan Universitas Kristen Indonesia (UKI), melakukan sosialisasi implementasi kerangka Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK).
Sosialisasi yang digelar Unma dan UKI tersebut digelar di delapan sekolah penggerak di Kabupaten Pandeglang.
Salah seorang peneliti dari Unma Nenden Suciyati Sartika menyampaikan, dalam penelitian ini menemukan tentang integrasi teknologi dan isi dalam pengajaran matematika di tingkat SMA.
Baca Juga: KEREN! Kelompok 17 KKM Uniba Ciptakan Sapu Elektrik Ramah Lingkungan Pakai Sampah Kardus
Ia menjelaskan, penelitian ini dilakukan oleh Dosen Unma dan UKI beserta mahasiswa.
Penelitian ini merupakan hibah penelitian pada Penelitian Dasar Fundamental dan Penelitian Dasar Kerja Sama Dalam Negeri.
Tujuannya untuk mengevaluasi sejauh mana kerangka TPACK mampu meningkatkan kualitas pengajaran matematika melalui integrasi teknologi.
“Terdapat delapan sekolah penggerak angkatan 1 dan 2 dengan guru mata pelajaran,” katanya.
“Diantaranya, SMAN 10 Pandeglang, SMAN 3 Pandeglang, SMAN 7 Pandeglang, SMAN 16 Pandeglang, SMAS Malnu Pusat Menes, SMAS Kun Karima, SMAS Riyadhussholihin, SMAS Muhammadiyah Bojong Manik,” katanya.
Menurutnya, penelitian ini dimulai dengan analisis mendalam terhadap penerapan kerangka TPACK di delapan sekolah penggerak, yang terpilih berdasarkan kriteria inovasi dan kesiapan teknologi.
Baca Juga: Intip Kafe Baru Sazzan Resto and Kitchen di Kota Serang Banyak Spot Cozy untuk Bersantai
“Kerangka TPACK menggabungkan pengetahuan tentang konten matematika, pedagogi dan teknologi untuk membantu guru dalam merancang pembelajaran yang lebih efektif dan relevan,” ujarnya.
Senada disampaikan Candra Ditasona, dosen UKI bahwa para peneliti melakukan serangkaian langkah sistematis yang meliputi pelatihan guru, implementasi teknologi, serta evaluasi dan monitoring.
“Pelatihan bagi guru matematika mencakup tiga aspek utama pemahaman mendalam tentang konten matematika, strategi pedagogis yang sesuai, serta pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran,” ungkapnya.
Hasil penelitian menunjukkan, lanjutnya, bahwa penerapan kerangka TPACK telah memberikan dampak signifikan terhadap integrasi teknologi dan kualitas pengajaran matematika di delapan sekolah tersebut.
Beberapa temuan kunci dari penelitian ini meliputi peningkatan integrasi teknologi, guru-guru yang terlibat dalam penelitian menunjukkan kemampuan yang lebih baik dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam materi ajar mereka.
“Penggunaan aplikasi matematika dan perangkat lunak simulasi telah membantu siswa memahami konsep-konsep matematika dengan cara yang lebih interaktif,” katanya.
Baca Juga: Polres Minta Warga Tidak Termakan Informasi Hoax Pilkada
Ia menambahkan, penelitian menemukan bahwa guru yang menerapkan TPACK dapat menyusun rencana pembelajaran yang lebih terstruktur dan inovatif.
Integrasi teknologi dalam metode pengajaran telah meningkatkan keterlibatan siswa dan memfasilitasi pembelajaran yang lebih mendalam. ***