BANTEN RAYA.COM – Kontingen Banten gagal menambah perolehan medali pada ajang PON XX di Papua. Dua cabang olahraga yang diharapkan bisa menambah medali yakni dayung dan sepatu roda kurang beruntung di laga Selasa, 28 September 2021.
Atlet dayung andalan Banten Fajar yang turun di kelas MK1 1.000 meter berada di posisi 6. Sedangkan atlet sepatu roda Afifah yang turun di nomor ITT 500 meter juga kurang beruntung dalam laga final.
Pelatih Dayung Banten Ahmad Yaman meminta maaf lantaran timnya belum bisa menyumbangkan medali untuk kontingen Banten. Atletnya dan pihaknya telah berjuang maksimal untuk bisa meraih medali.
Baca Juga: Kontingen Muaythai Banten Layangkan Protes kepada Panitia di PON XX Papua
“Kami dan Fajar telah berjuang maksimal. Mohon maaf kami belum bisa meraih medali,” katanya melalui pesan WhatsApp.
Yaman menambahkan, kesempatan untuk meraih medali kembali terbuka sebab masih ada satu atlet lagi yakni Arifal yang akan turun di kelas kayak dan kano slalom. Pertandingan cabang olahraga tersebut akan dilaksanakan mulai Jumat 1 Oktober hingga Minggu 3 Oktober 2021.
“Kami fokus latihan dan terus berjuangn maksimal untuk bisa meraih medali di PON Papua. Kami mohon doa dan dukungannya,” tutupnya.
Sementara itu pelatih sepatu roda Banten Bayu Bimantara juga meminta maaf atletnya belum bisa menambah perolehan medali dari sepatu roda. Namun dirinya optimistis mampu menambah medali lagi sebab akan ada laga lagi.
“Kami telah berusaha maksimal. Saat ini kami akan beristirahat dan mempersiapkan diri untuk laga selanjutnya yang akan digelar Kamis, 30 September,” jelasnya.
Berita lainnya, tim futsal Banten dipastikan gugur di babak penyisihan grup B PON XX Papua 2020. Mereka gagal melaju ke babak perempatfinal setelah dikalahkan Sulawesi Selatan 5-2 pada laga yang berlangsung di gedung olahraga SP2 Timika. ***