BANTENRAYA.COM – Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Serang menggelar turnamen tenis meja PTMSI Kabupaten Serang Cup 1.
PTMSI Kabupaten Serang Cup 1 yang digelar di Gor Zabta, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang itu bertujuan untuk melahirkan atlet-atlet tenis meja berprestasi.
Ketua PTMSI Kabupaten Serang Ahmad Zabidi mengatakan, PTMSI Kabupataten Serang Cup 1 terbagi menjadi dua kategori yakni kategori khusus Kabupaten Serang dan kategori untuk umum.
Baca Juga: 6 Pendaki Gunung Asal Lebak dan Pandeglang Tersambar Petir di Gunung Cikuray Garut, 1 Orang Tewas
“Untuk yang khusus kabupaten pesertanya 70 orang dan yang untuk kategori umum 120 orang,” ujar Zabidi, Minggu 25 Februari 2024.
Ia menjelaskan untuk kategori khusus Kabupaten Serang diikuti oleh para atlet dari kecamatan-kecamatan di Kabupaten Serang yang dipersiapkan untuk menghadapi ajang yang lebih besar.
Seperti Pekan Olahraga Daerah (Popda) dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Sedangkan, untuk kategori umum diikuti oleh para penghobi olahraga tenis meja.
“Kita baru dilantik dan kita gerak cepat dan Alhamdulillah dapat peserta 190 orang. Kita punya waiting list 20 orang karena kalau kita terima semua enggak cukup waktunya,” ungkapnya.
“Peserta kategori umum ada yang dari Tangerang, Merak, Labuan. Usia terendah siswa SMP sampai usia 70 tahun,” katanya.
Zabidi mengungkapkan, untuk kategori khusus Kabupaten Serang sudah mendapatkan empat besar dan tiga orang di antarnya merupakan atlet.
Baca Juga: Diduga Habis Minum Obat dari Puskesmas Menes, Seorang Pasien Meninggal Dunia
“Kegiatan ini persiapannya satu bulan. Kita akan coba turnamen ini digelar tiga bulan sekali. Tapi untuk saat ini kita akan gerak untuk mengembangkan olahraga tenis meja di kecamatan-kecamatan,” paparnya.
Pembina PTMSI Kabupaten Serang Rudi Suhartanto mengatakan saat ini yang masih menjadi persoalan bukan bagaimana menemukan atlet tapi melahirkan atlet tenis mejadi proses latihan dan pembinaan yang terus menerus.
“Ajang ini kita jadikan alat untuk sosialisasi kepada masyarakat sehingga muncul minat masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: Ternyatan Mudah! Ini Dia Tips Merawat Motor Saat Musim Hujan agar Tidak Mogok di Jalan
“Kita berkeinginan tenis meja ini menjadi cabor (cabang olahraga) yang berprestasi yang mengharumkan Kabupaten Serang,” tuturnya.
Adapun langkah awal untuk mewujudkannya, lanjut Rudi, yakni melakukan pembinaan diakar rumput dengan menumbuhkan minta masyarakat untuk olahraga tenis meja.
“Baru setelah itu kita tingkatkan kualitas, baik kualitas pelatihnya, kualitas pengurus, dan yang paling penting kualitasn atlenya,” katanya. ***