BANTENRAYA.COM – Pembangunan Banten Internasional Stadium atau BIS dinilai mubazir oleh Walikota Serang Syafrudin.
Menurut Syafrudin, setelah dibangun keberadaan Banten Internasional Stadium kurang terawat, sehingga kurang membawa manfaat untuk masyarakat.
Unek-unek Syafrudin soal Banten Internasional Stadium disampaikan saat menerima reses kedua tahun sidang 2022-2023 di ruang kerjanya, Setda lantai 2, Puspemkot Serang, Kota Serang, Rabu 22 Februari 2023.
Baca Juga: Arti Mimpi Tentang Buaya Menurut Pandangan Islam, Pertanda Harta Kekayaan Akan…
“BIS kurang membawa manfaat untuk masyarakat. Sayang mubazir,” ujar Syafrudin, dihadapan para anggota DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Serang.
Syafrudin mengatakan, pembangunan BIS menelan anggaran hampir mencapai Rp 1 triliun.
“Uang Rp 1 triliun mubazir. Mending dibagi buat kabupaten/kota untuk bantuan keuangan,” kata dia.
Syafrudin mengungkapkan, dalam dua tahun ini bantuan keuangan atau Bankeu dari Provinsi Banten untuk Kota Serang terpuruk.
“Banprov kayaknya Pemprov satu dua tahun ini terpuruk. Waktu saya masih jadi kadis, Bankeu Rp 30 miliar ditolak sama Pak Jaman. Tahun ini Rp 25 miliar. Dua tahun ini terkecil,” katanya.
Syafrudin berharap melalui anggota DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Serang Bankeu dari Provinsi Banten dapat ditingkatkan.
Baca Juga: Rahasia dan Makna Bulan Sya’ban, Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
“Mudah-mudahan bisa diperjuangkanlah,” harap Syafrudin.
Reses kedua DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Serang tahun sidang 2022-2023 dihadiri oleh Furtasan Ali Yusuf, Encop Sofia, dan Teguh Ista’al.
Tak hanya itu, Kepala DPUPR Kota Serang Iwan Sunardi, Kepala DPKP Kota Serang Nofriadi Eka Putra.
Kemudian Kepala BPKAD Kota Serang Imam Rana Hardiana, Kepala Dishub Kota Serang M. Ikbal, dan Plt Sekretaris Bappeda Kota Serang Ery H. ***