BANTENRAYA.COM – Sekretaris Daerah atau Sekda Kota Serang Nanang Saefudin panen cabai merah di Kelompok Tani atau Poktan Makmur III Lingkungan Cipugur, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Rabu 22 Februari 2023.
Sekda Kota Serang Nanang Saefudin mengatakan, panen raya cabai merah salah satu upaya untuk menekan inflasi di Kota Serang.
“Salah satunya ini, karena penyebab inflasi bukan hanya harga cabe saja. Tapi ini kan menjadi culture atau budaya masyarakat kita,” ujar Nanang Saefudin, kepada Bantenraya.com, usai panen raya cabai merah.
Nanang Saefudin menjelaskan, hasil panen raya cabai merah sangat memuaskan bagi petani Poktan Makmur III.
“Alhamdulillah hasilnya luar biasa. Sekarang harga cabe Rp 40 ribu. Kalau sudah di Pasar Rau bisa Rp 60-70 ribu. Dan ingat yang menaikkan bukan petani. Biasanya pengepul. Tentu ini dalam rangka juga menurunkan inflasi di Kota Serang,” jelas dia.
Menurut Nanang Saefudin, cabai merah menjadi salah satu komoditas yang sangat dibutuhkan, karena salah satu kebutuhan pokok masyarakat.
“Cabe ini menjadi bagian terpenting dalam makanan bangsa kita. Kalau makan baso harus ada cabe. Jadi cabe ini tentu menjadi komoditas yang diperlukan oleh masyarakat,” katanya.
Nanang Saefudin menuturkan, penanaman cabai merah Pemkot Serang menggandeng Bank Indonesia atau BI melalui DKPPP Kota Serang.
“Alhamdulillah kita juga dibantu oleh BI, tapi tentu saja ini adalah momen yang paling penting. Mudah-mudahan menjadi contoh tidak hanya di Walantaka, bisa jadi nanti di kecamatan lain, Curug, Taktakan misalnya,” tutur Nanang Saefudin.
Nanang Saefudin mengungkapkan, panen raya cabai merah cukup menjanjikan hasilnya, karena bisa dipanen berkali-kali.
“Saya pikir nanam cabe itu nanam petik sudah selesai ganti lagi. Ternyata terus emapt hari dipetik, lima hari dia petik. Jadi banyak hal yang bisa kita raih,” ungkap dia.
Baca Juga: Contoh Puisi Spesial Bulan Syaban 1444 H yang Indah, Cocok untuk Anak Sekolah atau Mahasiswa
Nanang Saefudin optimis tanam cabai merah di Poktan Makmur III dapat meningkatkan ekonomi para petani, selain itu juga bisa mencegah inflasi di Kota Serang.
“Jadi kita tidak harus ketergantungan dengan daerah kabupaten kota lain. Tentu memang namanya satu ekonomi itu memang ada siklus. Tidak bisa juga sendiri-sendiri. Cuma kalau stok kita ada kenapa tidak. Kenapa harus mendapatkan dari daerah lain,” katanya.
Nanang Saefudin berharap tanaman cabai merah seluas dua hektare ini bisa menghasilkan produksi yang melimpah untuk masyarakat.
“Mudah-mudahan keberadaan kita bisa hadir di tengah-tengah masyarakat dan tentu kalau ini dikelola dengan baik ini cukup menjanjikan baik penghasilan para petani itu sendiri,” harapnya. ***
