BANTENRAYA.COM – Putri Cendrawathi istri mantan Kadiv Propam Ferdy sambo melaporkan atas dugaan tindakan pelecehan seksual terhadap dirinya yang dilakukan oleh Brigadir J.
Akan tetapi, menurut Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) terdapat kejanggalan atas kejadian yang menimpa Putri Candrawathi alias PC selaku istri Ferdy sambo.
Adanya temuan kejanggalan tersebut didasari atas rekomendasi dari Komnas HAM dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Baca Juga: Preman Pensiun 6 Episode 14, 5 September 2022: Sinopsis dan Link Streamingnya
Dikutip Bantenraya.com dari PMJ News, Edwin partogi selaku wakil ketua LPSK menjelaskan, ada enam kejanggalan atas tindakan pelecehan seksual yang menimpa istri ferdy sambo.
“Ada 7 kejanggalan di atas dugaan peristiwa asusila atau seksual di Magelang. Tapi saya hanya bisa menyebutkan 6,” ujar Edwin Minggu, 4 September 2022.
Terdapat beberapa daftar kejanggalan atas dugaan pelecehan seksual yang dialami PC versi LPSK yaitu:
1. Ada saksi
Terdapat saksi yakni Kuat ma’ruf dan Susi yang menjadi dasar kecil terjadinya tindakan seksual.
“Waktu kejadian itu, yang terlupakan ada perbuatan asusila itu kan masih ada Kuat Ma’ruf dan Susi, yang tentu dari sisi kecil kemungkinan terjadi,” ucap Edwin.
2. PC bisa berteriak
Menurut Edwin jika terjadi tindakan pelecehan seksual, PC bisa berteriak lantaran masih ada Kuat ma’ruf dan Susi
“Kalaupun terjadi peristiwa kan si Ibu PC masih bisa teriak,” tuturnya.
BACAJUGA:
3. Relasi kuasa
Dalam kasus dugaan terhadap PC, terdapat kaitan erat dengan relasi kuasa antara Brigadir J dengan PC.
“Relasi kuasa tidak terpenuhi karena J adalah anak buah dari FS. PC adalah istri Jenderal,” sebutnya
4. PC menanyakan keberadaan J
Seusai terjadinya pembunuhan kemungkinan, ada percakapan PC dengan Bripka RR mengenai keberadaan Brigadir J
“PC masih bertanya kepada RR ketika berada di mana Yosua. Jadi agak aneh orang yang melakukan kekerasan seksual tapi tanya di mana Joshua,” melalui korban.
5. Masih bertemu
PC dan Brigadir J masih bertemu di rumah Magelang.
“Kemudian Yosua dihadapkan ke ibu PC hari itu di tanggal 7 di Magelang itu di kamar dan itu kan juga aneh. Seorang korban mau bertemu dengan pelaku kekerasan seksualnya apalagi seandainya atau pencabulan,” bebernya.
6. Brigadir J masih di satu rumah dengan PC.
Terekam PC dan J yang masih satu tempat dirumah dinas FS di Duren Tiga
Baca Juga: Lirik Lagu Helleh Single Terbaru Denny Caknan, Lengkap dengan Terjemahannya
“Yang lain itu, Yosua sejak tanggal 7 sampai tanggal 8 sejak dari Magelang sampai Jakarta masih satu rumah dengan PC,” tambah Edwin.
Edwin akan membuka kejanggalan yang ke tujuh manakala dari pihak penyidik telah menyelesaikan tugasnya.
“Kejanggalannya karena ada tujuh, tapi yang ketujuh saya gak mau sebutkan dulu karena belum dibuka oleh penyidik. Nanti kalau sudah dibuka oleh penyidik saya tambahkan.” ujarnya.
Hingga artikel ini tayang dari LPSK belum memberikan keterangan kejanggalan yang ketujuh. ***
