BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Serang melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanudin Banten (SMHB) terkait kegiatan kuliah kerja nyata (KKN).
KKN yang dilaksanakan di wilayah Kabupaten Serang diharapkan berdampak terhadap pembangunan.
Sebelum melakukan MoU dengan UIN SMH Banten, Pemkab Serang juga belum lama ini melakukan pendandatangan MoU dengan Universitas Primagarah (UPG), Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dan dengan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya).
Baca Juga: Kepala BPIP Dorong Dunia Kedokteran Implementasikan Nilai-Nilai Pancasila
“Alhamdulillah hari ini (kemarin-red) Pemkab Serang melakukan MoU dengan UIN Banten, tentunya kami sangat berharap banyak. Banyak yang harus dilakukan bersama dan dukungan dari perguruan tinggi tentunya sangat kami butuhkan,” ujar Bupati Serang Rt Tatu Chasanah di pendopo Bupati Serang, Selasa 5 Juli 2022.
Ia menjelaskan, sebelum para mahasiswa UIN SMH Banten terjun ke lapangan terlebih dahulu akan diberikan pembekalan oleh organisasi perangkat daerah (OPD-OPD) agar kegiatan mereka terarah karena setiap kecamatan memiliki persoalan yang berbeda-beda dengan karakter masyarakatnya juga yang berbeda.
“Supaya disinergikan dengan RPJMD (rencana pembangunan jangka menengah daerah) Kabupaten Serang, harus ada sinkronisasi, jadi tidak hanya ke turun lapangan tapi dampak untuk pembangunan Kabupaten Serangnya enggak jelas dan tidak terukur,” katanya.
Baca Juga: Perbaikan SD Negeri 16 Kota Serang, Dindikbud Kota Serang Anggarkan 2023
Rektor UIN SMH Banten Wawan Wahyudin mengatakan, selain dengan melakukan MoU dengan Pemkab Serang, UIN SMH Banten juga telah melakukan MoU dengan Pemerintah Papuan dan di internasional dengan pemerintah Thailand.
“Kegiatan kukerta (kuliah kerja nyata) ini untuk menyelesaikan tugas akademik, dengan harapan mereka bisa meningkatkan SDM (sumber daya manusia) mereka sendiri dan bisa memajukan SDM masyarakat Kabupaten Serang. Jumlah mahaiswa dan mahasiswa yang akan melaksanakan kukera sebanyak 182 orang,” ungkapnya. ***



















