BANTENRAYA.COM – Video bocah warga Kampung Kaducina, Desa Gunungsari, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang viral di Facebook.
Dalam video viral tersebut diperlihatkan seorang bocah yang terbaring di dalam mobil ambulans dengan kondisi badan lemas, Minggu 17 April 2022 malam.
Bocah bernama Erwin Ardiansyah (17) tersebut, harus dilarikan ke rumah sakit, diduga terluka usai dipukuli oleh remaja yang sedang tawuran menggunakan sarung atau perang sarung bersama teman-temannya di Desa Gunungsari hingga akhirnya tewas.
Informasi yang dihimpun, peristiwa perang sarung yang menimpa korban terjadi pada Sabtu 16 April 2022 malam.
Saat itu korban sedang mengaji di masjid, namun mendengar suara teriakan atau perang sarung.
Korban keluar masjid untuk menghampiri kedua remaja yang perang sarung.
Baca Juga: Jadwal Imsak, Sholat dan Buka Puasa Wilayah Kota Cilegon dan Sekitarnya, 18 April 2022
Sayang, korban diduga menjadi sasaran perang sarung antar remaja Kampung Kaducina dan Kampung Balegede, Desa Gunungsari.
Diduga korban terlukadi bagian kepala dengan kondisi badan lemas.
Warga yang melihat kejadian tersebut, mengantarkan korban ke rumah orang tuanya.
Baca Juga: Daftar Penyedia Mudik Gratis, Kuota dan Syaratnya
Setelahnya, keluarga langsung membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis.
Erwin sempat mendapat penanganan medis di RSUD Berkah Pandeglang. Namun tim medis menyarankan dibawa ke rumah sakit atau RS di Kota Serang karena korban mengalami luka serius.
Keluarga Erwin membawa korban ke RS Sari Asih. Lalu RS Sari Asih menyarankan dibawa ke rumah sakit di Jakarta untuk dilakukan tindakan operasi bagian kepala yang terjadi perdarahan.
Baca Juga: Polisi Sita Petasan dan Kembang Api Dari Penjual di Pasar Badak
Namun karena minim biaya, keluarga memilih membawa ke RS Bedah di Benggala.
Ternyata di rumah sakit Benggala meminta biaya operasi cukup mahal. Dengan biaya mahal, akhirnya korban terpaka dibawa pulang ke rumah.
BacaJuga
Pada Minggu 17 April 2022, pukul 18.00 WIB, korban dikabarkan meninggal dunia.
Baca Juga: Hotel Mangku Putra Bakal Disulap jadi Kondominium dan Mal dengan Restoran Padang Terbesar di Dunia
Dihubungi terpisah, Keluarga korban Nurlaelis Syailendra membenarkan, ponakannya meninggal usai perang sarung.
Hal ini diketahui dari pengakuan temannya yang terlibat tawuran sarung.
“Erwin sempat pingsan, luka di bagian kepala, dan sampai dibawa ke rumah sakit, tapi karena gak ada biaya, akhirnya di bawa pulang ke rumah. Tapi sekarang udah gak ada (meninggal) tadi sore,” jelas Elis. ***
