BANTENRAYA.COM – Gelandangan dan pengemis atau Gepeng di Kota Cilegon tambah hari bertambah banyak, diantaranya di belakang geduang DPRD Kota Cilegon.
Mengantisipasi menjamurnya gepeng, Dinas Sosial atau Dinsos Kota Cilegon meminta warga untuk mengabaikannya.
Kepala Seksi Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Dinsos Kota Cilegon Seli Roselia menyatakan, keberadaan pengemis sudah meresahkan masyarakat.
Baca Juga: PT Staedtler Indonesia di Ciruas Serang Terbakar, Penyebabnya Masih Misterius
Pihaknya bersama Satuan Polisi Pamong Praja melakukan tindakan tegas dengan merazia.
“Kami minta masyarakat ikut serta mendukung dengan mengabaikan atau tidak memberikan mereka uang. Kami juga akan tegas bersama Satpol PP melakukan penertiban karena semakin marak saat Ramadhan,” katanya kepada wartawan, Rabu (6/4).
Seli menyarankan, warga yang ingin bersedekah sebaiknya dilakukan ke lembaga yang sudah mendapatkan perizinan legal dari pemerintah.
Atau bisa juga melalui Badan Amil Zakar Nasional (Baznas) yang resmi.
Baca Juga: PT Sokonindo PHK Massal Puluhan Karyawan, Ini Penyebabnya
“Sebaiknya disalurkan ke yayasan yang sudah memiliki izin dari pemerintah, bisa melalui lembaga penyalur infaq dan sedekah, seperti Baznas,” ujarnya.
Seli menyampaikan, tugas Dinsos Kota Cilegon adalah melakukan pembinaan terhadap gepeng tersebut.
Namun, lanjut dia, karena kemudahan mendapatkan uang dari warga, mereka kembali ke jalan.
Baca Juga: Anin Gypsum Tawarkan Plafon PVC Ramah Lingkungan
“Salah satunya adalah tidak memberikan (uang), sehingga mereka akan berfikir untuk tidak mengemis lagi karena tidak ada yang memberi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinsos Kota Cilegon Nur Fatmah menyampaikan, pihaknya berharap peran serta semua pihak bisa ikut dalam meminimalisir keberadaan Gepeng di Kota Cilegon. Untuk itu setiap bentuk sedekah yang diberikan disalurkan kepada yang benar-benar berhak.
“Jadi harus mulai cerdas dalam menyalurkan bantuan. Sebaiknya diberikan kepada lembaga yang sudah dipercaya mengelola hal tersebut,” paparnya.
Baca Juga: Hore! Pekerja dengan Upah di Bawah Rp3,5 Juta akan Dapat BSU
Nur Fatmah juga mengingatkan, pada bulan Ramadhan seperti saat ini, biasanya orang berlomba-lomba untuk memberikan sedekahnya. Namun, kata dia, sebaiknya memberikan sedekah kepada orang yang tepat.
“Jadi kami imbau untuk bisa menyalurkan secara tepat, sehingga sedekah yang yang diberikan bisa tetap sasaran dan jelas siapa yang menerima,” pungkasnya. ***

















