BANTENRAYA.COM – Tak terasa kehadiran bulan Ramadhan 2022 atau 1443 Hijriah tinggal menghitung hari saja.
Banyak yang perlu disiapkan dalam menyambut kedatangan bulan Ramadhan, baik secara jasmani maupun ruhani.
Persiapan ini sangat diperlukan agar menjalani ibadah pada bulan Ramadhan bisa secara maksimal dan sebaik mungkin.
Baca Juga: Pesawat Boeing 737-800 China Eastern Terjatuh di Wilayah Guangxi, Memicu Terjadi Kebakaran Hutan
Sesuai dengan firman Allah dalam surat Al Baqarah ayat 183 disebutkan bahwa bulan Ramadhan memanggil orang-orang beriman untuk berpuasa di dalamnya dengan tujuan menjadi hamba yang bertakwa.
Dikutip Bantenraya.com dari buku Bunga Rampai jilid 5, di mana Yunan Nasution menulis dengan tajuk Mutiara Hikmat Puasa.
Dalam tulisannya Yunan Nasution menjelaskan bahwa ayat puasa tersebut dimulai dengan kata iman dan diakhiri dengan kata takwa.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Pastikan Stok Minyak Goreng Curah Aman untuk Wilayah Jakarta Selatan
Yunan mengatakan bahwa seruan wahai orang-orang yang beriman adalah seruan khusus dari Allah SWT.
Di mana Allah SWT mewajibkan kepada mereka agar melaksanakan puasa di bulan Ramadhan.
Kemudian, Yunan menerangkan sebagai daya tarik atau imbalan kepada orang-orang yang mengerjakan perintah puasa tersebut akan diberikan satu derajat kehidupan yang tinggi.
Baca Juga: Pawang Hujan Ikut Diturunkan di MotoGP Mandalika 2022, Intip Besaran Gaji yang Diterimanya
Satu derajat kehidupan yang tinggi pada sisi Allah SWT yaitu derajat takwa.
Yunan menambahkan, bahwa susunan ayat tersebut mengandung falasfah kehidupan yang mesti dipahami oleh umat Islam.
“Manusia haruslah memulai kehidupannya dengan semangat iman, dan mengakhiri hidupnya dengan nilai-nilai takwa,” ungkap Yunan.
Baca Juga: Klaim Chip Gratis Hingga 55B, Ini Kode Penukaran Higgs Domino Island 22 Maret 2022 Terbaru
Tujuan terakhir dari ibadah puasa itu ialah mencapai dearajat ketakwaan di sisi Allah.
Bagi Yunan sifat takwa akan membentuk sikap hidup seseorang untuk berbakti kepada Allah dan berbuat kebaikan terhadap sesama manusia.
“Sifat takwa itu mendatangkan keuntungan baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam kehidupan bermasyarakat, kenegaraan dan lain-lain,” pungkasnya.
Baca Juga: Penulis Skenario Sinetron Ikatan Cinta Diganti, Amanda Manopo Stres
Maka dari itu, umat Islam harus lebih banyak mempersiapkan secara ruhani karena bulan puasa adalah makanan bagi ruhani.
Tetapi, jasmani juga perlu dijaga kesehatannya agar berpuasa bisa dilaksanakan secara maksimal dan penuh semangat. ***