BANTENRAYA.COM – Kodim 0601 Pandeglang menyalurkan bantuan air bersih kepada warga Kecamatan Patia yang terdampak bencana kekeringan, Kamis 10 Oktober 2024.
Kegiatan bakti sosial pendistribusian air bersih yang digelar Kodim 0601 Pandeglang bekerjasama dengan BRI Cabang Pandeglang.
“Hari ini kami (Kodim 0601 Pandeglang-red) membawa dua truk tangki air bersih berkapasitas 8000 liter air yang disalurkan di 2 tempat, yaitu Kampung Surianeun, dan Dungushaur, Desa Surianeun, Kecamatan Patia,” kata Dandim 0601 Pandeglang, Letkol Inf Suryanto.
Dandim mengatakan, bantuan air bersih disalurkan sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih.
Kodim terus berusaha mengatasi kesulitan warga dengan melakukan menyalurkan air bersih.
“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu warga yang kini sedang mengalami kesulitan air bersih karena dampak musim kemarau,” harapnya.
Baca Juga: Ratusan Pemilih Disabilitas di Kota Cilegon Ikut Jadi Sasaran Politik Uang, KPU Wanti-wanti Paslon
Kepala Desa Surianeun, Rizali Assukron mengapresiasi kepada Kodim 0601 Pandeglang dan BRI Cabang Pandeglang yang sudah membantu mengatasi kesulitan warga dengan menyalurkan air bersih.
Mengingat sudah tiga bulan warga di desanya kesulitan mendapat pasokan air bersih, karena sumur milik warga mengering terdampak kemarau.
“Alhamdulillah, bantuan air bersih ini bisa meringankan warga kami untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang sudah membantu warga kami,” katanya.
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemadam Kebakaran Kabupaten Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan mengatakan, petugas terus menyalurkan bantuan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan.
Sebab, intensitas hujan belum merata di Kabupaten Pandeglang.
Kondisi tersebut menyebabkan pasokan air bersih terus dilakukan untuk menyuplai kebutuhan air kepada sebagian warga yang masih krisis air.
Baca Juga: Ayahnya Asal Banten, Anak di Blitar ini DM Polisi untuk Dijemput saat Les
“Permohonan untuk permintaan air bersih sebagai dampak kekeringan masih terus kami salurkan,” tuturnya.
“Jadi kita masih melayani bantuan air bersih, terutama daerah-daerah selatan karena memang kan disana curah hujan masih jarang,” terangnya. ***