BANTENRAYA.COM – Prodeusen tiramisu dessert box Moist Sweet kolaborasi dengan 6 UMKM di Kota Cilegon.
Hal itu untuk merespons setelah sebelumnya pada pertengahan Oktober omzet Moist Sweet naik 30 persen atau sekitar Rp20 juta.
Meski demikian, di akhir November ini omzet Moist Sweet justru mengalami penurunan drastis hingga 60 persen.
Baca Juga: Tayang Malam Ini, Berikut Sinopsis Ordinary Day, Drakor Terbaru Kim Soo Hyun
Owner Moist Sweet Erik Irawan Saputra mengatakan, meski sudah tersedia di tiga kota besar se-Provinsi Banten, tiramisu dessert box hasil produksi Moist Sweet kini menjadi sepi peminat.
Menurutnya, hal ini wajar terjadi dalam dunia usaha kuliner khususnya yang punya produk spesifik seperti tiramisu dessert box.
“Kalau sekarang lagi menurun pas sudah nggak ada pandemi, hampir 60 persen,” ujarnya kepada Bantenraya.com, kemarin.
Baca Juga: Kejari Lebak Tahan Dua Perangkat Desa Pasir Kacapi Terkait Korupsi APBdes
“Justru sebaliknya, pas ada pandemi malah kita naik, hal ini sudah biasa terjadi dalam dunia usaha,” katanya.
Adapun strategi yang dilakukan untuk mengatasi turunnya omzet di kemudian hari, Moist Sweet tengah melakukan strategi kolaborasi bisnis.
Kolaborasi itu dilakukan bersama dengan enam pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Cilegon.
Baca Juga: Keistimewaan Jumat Legi, Weton Anak Kedua Raffi Ahmad dan Nagita Slavina
“Ini kita lagi coba buka gabungan (kolaborasi-red), juga ada nilai untuk berbagi, atau istilahnya membeli sama halnya dengan berbagi,” tuturnya.
Meski demikian, ia menambahkan, bahwa dirinya membuka peluang sebesar-besarnya untuk para pelaku UMKM, untuk dapat bergabung.
Karena sejatinya, kolaborasi yang dilakukan untuk mewadahi dan membantu para pelaku UMKM.
Baca Juga: Empat Pelajar Viral Bawa Sajam Akhirnya Ditangkap Polisi
“Semua produk yang ditawarkan isinya UMKM semua, karena memang untuk membantu para UMKM yang belum memiliki wadah,” ungkapnya.
“Saat ini baru ada 6 brand yang tergabung, tapi kita membuka peluang para UMKM buat tampung di store,” ucapnya.
Ia berharap, dengan adanya wadah tersebut dapat membantu para pelaku usaha dalam meningkatkan pendapatan sesuai dengan target masing-masing. ***