BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegon Helldy Agustian menggelontorkan hibah sebanyak Rp4 miliar lebih tepatnya Rp4.065.000.000 untuk masjid dan mushola di Kota Cilegon.
Spiritnya adalah untuk terus menghidupkan semangat kehidupan beragama dan tempatnya adalah masjid atau surau dan mushola yang ada di Kota Cilegon.
Dimana total ada sebanyak 110 Masjid dan Mushola di Kota Cilegon mendapatkan anggaran hibah senilai Rp20 juta per DKM yang direalisasikan Walikota Cilegon Helldy Agustian melalui Bagian Kesejahteraan Masyarakat atau Kesra Kota Cilegon.
Baca Juga: Klaim Perhatian Tenaga Kependidikan, Helldy Beberkan Kenaikan Dana TPP Penilik dan Pengawas
Dalam program Hibah untuk masjid dan Mushola tersebut, Walikota Cilegon Helldy Agustian berharap bermanfaat, terutama dalam kehidupan sosial keagamaan.
Walikota Cilegon Helldy Agustian dalam berbagai kesempatan menyampaikan, bantuan untuk masjid tersebut diharapkan mampu bermanfaat, terutama dalam bidang sosial keagamaan agar bisa tetap hidup dan berjalan.
“Ini untuk keberlangsungan operasional masjid, sehingga berbagai aktivitas keagamaan bisa terus semarak,” ungkapnya dalam berbagai kesempatan.
Baca Juga: Belum Pastikan Dukung Airin atau Andra Soni di Pilgub Banten, PKB Serahkan pada Desk Pilkada
Untuk hibah sendiri, jelas Helldy, sudah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sehingga itu menjadi hak milik seluruh masjid di Kota Cilegon yang sudah terdaftar pada kami.
“Semuanya bisa, tinggal nantinya didaftarkan ke Bagian Kesra untuk mengurus,” pungkasnya.
Walikota Cilegon Helldy Agustian juga memastikan, dana hibah untuk masjid Rp20 per masjid cair tahun ini. Menurut Helldy, bantuan hibah untuk masjid itu merupakan bagian dari janji kampanyenya, yakni dana stimulan operasional DKM Rp 10 juta per tahun. Bantuan itu diberikan Rp20 juta per masjid untuk 2 tahun.
Baca Juga: 3 Manfaat Asuransi Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pihak Ketiga atau TPL
“Sekarang hibah yang diberikan kepada seluruh masjid di Kota Cilegon itu adalah 20 juta per dua tahun yang bisa dicairkan mulai tahun ini,” ungkapnya.
Helldy menjelaskan, dana bantuan hibah Rp20 juta untuk dua tahun ini dicairkan sekaligus, karena hibah hanya boleh diberikan 1 kali atau dua tahun berturut-turut.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Kota Cilegon Rahmatullah menyampaikan, pada 2021 sendiri diberikan hanya kepada 7 masjid dengan nilai Rp222.000.000.
Baca Juga: Makin Pedas! Harga Cabai Tembus Rp 100 Ribu, Merica Naik 100 Persen
“Cukup besar hanya 7 masjid tapi anggaran senilai Rp222.000.000,” ucapnya.
Lalu, imbuh Rahmatullah, pada 2022 ada 89 masjid dan musala yang diberikan hibah mencapai Rp1.746.000.000.
“Cukup besar dan bertambah dari hanya Rp222 juta pada 2021, pada 2022 menjadi Rp1,7 miliar,” tegasnya.
Baca Juga: Dijanjikan Proyek, Pengusaha Rugi Ratusan Juta: Tersangka Masuk DPO
Pada 2023, anggaran yang digelontorkan untuk hibah masjid dan musala sendiri yakni sebanyak Rp622.000.000 untuk 34 masjid.
“Pada tahun lalu ada sebanyak Rp622 juta,” ujarnya.
Terakhir pada 2024, tegas Rahamatullah, ada sebesar Rp1.475.000.000 yang digelontorkan untuk 76 masjid dan musala.
Baca Juga: Terlibat Tawuran di Depan Kantor Kelurahan Warung Jaud, Dua Pelajar SMP Serang Terluka Parah
“Tahun ini ada Rp1,4 miliar yang digelontorkan,” ucapanya.
Rahmatullah mengungkapkan, seiring kebijakan yang diberikan DKM masjid dan mushola tidak lagi dibebani adanya sertifikat tanah milik DKM atau masjid sendiri.
“Akan sangat meningkat. Sebab sekarang untuk bisa mendapatkan dana hibah cukup didaftarkan dengan beberapa persyaratan yakni Surat Keputusan (SK) dari kelurahan, ditambah NPWP dan KTP pengurus, serta nomor rekening atas nama lembaga,” pungkasnya. ***