Rabu, 24 September 2025
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
Rabu, 24 September 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

Metode Pengobatan Tradisional Sering Terlupakan, Padahal Ini Manfaatnya Menurut Dinkes Cilegon

Uri Mashuri Oleh: Uri Mashuri
30 Mei 2024 | 21:33
Metode Pengobatan Tradisional Sering Terlupakan, Padahal Ini Manfaatnya Menurut Dinkes Cilegon

Kepala Dinkes Kota Cilegon Ratih memberikan arahan pengobatan tradisional menjadi tindakan promotif dan preventif. (Diskominfo-SP)

Bagikan Ke WhatsAppBagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Telegram

 
BANTENRAYA.COM – Pelayanan kesehatan secara tradisional menjadi salah satu opsi untuk meningkatkan kesehatan dan pencegahan terhadap penyakit, terutama pelayanan yang berorientasi pada upaya promotif dan preventif.

Namun, kini metode dan ramuannya sering terlupakan seiring banyaknya warga yang menggunakan jalan pengobatan lewat medis modern. Padahal, untuk pencegahan sangat diperlukan sebelum melakukan pengobatan medis jika penyakit menjadi semakin parah.

 “Upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit serta pemberdayaan masyarakat dapat dipenuhi salah satunya oleh Pelayanan Kesehatan Tradisional (Yankestrad) yang berorientasi pada upaya promotif dan preventif,” kata Kepala Dinkes Kota Cilegon, drg Ratih Purnamasari dalam Pertemuan Kader Binaan Tanaman Obat Keluarga dan Akupresur, Penyehat Tradisional yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon di Aula Kantor Dinkes Setempat, Kamis 30 Mei 2024.

Menurut Ratih, salah satu strategi pembangunan kesehatan adalah mendorong masyarakat agar mampu memelihara dan mengatasi gangguan kesehatan ringannya secara mandiri melalui kemampuan asuhan mandiri.

Baca Juga: Geng Motor Tawuran di Jalan Kembar Cilegon, Satu Orang Jadi Korban Sabetan Senjata Tajam

“Pelayanan kesehatan tradisional yang merupakan upaya pengembangan di Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) memanfaatkan keterlibatan masyarakat untuk memelihara kesehatannya secara mandiri,” tuturnya.

Penguatan pemberdayaan masyarakat itu, tambah Ratih, tertuang dalam Inpres (Instruksi Presiden) Nomor 1/2017 Tentang Gerakan Masyarakat Didup Sehat (Germas), dimulai dari lingkup keluarga agar dapat menanam tanaman obat di halaman rumah dan dapat meningkatkan kapasitas masyarakat dalam perawatan kesehatan melalui pemanfaatan tanaman obat keluarga, sebagai upaya pertolongan pertama pada diri sendiri dan keluarga.

“Dalam paradigma kesehatan juga menyebutkan bahwa tindakan promotif dan preventif lebih diutamakan, tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatifnya. Peran kita bersama dan perlu dukungan semua pihak agar melibatkan peran serta aktif lintas sektor agar ikut serta mendukung dan membantu sesuai tugas dan fungsinya masing-masing, sehingga program ini bisa berjalan dengan baik,” tambahnya.

Melalui program Yankestrad tersebut, Ratih berharap dapat membuat lingkungan binaan pada rumah tangga di wilayah kerjanya memiliki taman obat keluarga, mengetahui manfaat tanaman sampai dengan memanfaatkannya untuk memelihara kesehatan secara mandiri.

Baca Juga: Dua Kelompok Pemburu Badak Jawa Ditangkap, 26 Badak Mati Jadi Korban

“Dengan melaksanakan asuhan mandiri berarti kita telah menerapkan paradigma promotif dan preventif yang efisien dan efektif bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat, sehingga masyarakat yang berkunjung ke Puskesmas adalah dalam rangka konsultasi kesehatan bukan untuk mengobati sakit,” ungkapnya.

BacaJuga

HIMPAS Pasar Induk Rau

Tolak Pembongkaran Pasar Induk Rau, HIMPAS Sebut Bangunan Masih Kuat 50 Tahun Lagi

24 September 2025 | 05:00
Pemkot minta HIMPAS tenang soal rencana pembongkaran Pasar Induk Rau

Soal Rencana Pembongkaran Pasar Induk Rau, Pemkot Serang Minta HIMPAS Tenang

23 September 2025 | 22:00
pendamping PKH Kota Serang

Pendamping PKH di Kota Serang Belum Ideal, Baru Ada Setengahnya dari Kebutuhan

23 September 2025 | 21:45
Pengamat Politik UIN SMH Banten heran BPO tak dipublikasikan

Pemprov Banten Tak Terbuka Soal BPO Gubernur dan Wakil Gubernur, Pengamat Keheranan

23 September 2025 | 21:30

Senada disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pemenuhan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan pada Dinkes Kota Cilegon, Febrinaldo.

Ia mengatakan bahwa hal yang perlu diperhatikan terkait program Yankestrad juga diantaranya penyehat tradisional yang melakukan pelayanan kesehatan secara tradisional dengan cara ramuan seperti tumbuhan, hewan, mineral dan keterampilan seperti olah pikir atau hipnoterapi, energi dan sejenisnya.

“Semoga, dengan adanya pertemuan Asman Toga & Akupresur dan penyehat tradisional ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (***)

Tags: Dinkes Cilegonpengobatan tradisionalpenyakit

Related Posts

HIMPAS Pasar Induk Rau
Daerah

Tolak Pembongkaran Pasar Induk Rau, HIMPAS Sebut Bangunan Masih Kuat 50 Tahun Lagi

24 September 2025 | 05:00
Pemkot minta HIMPAS tenang soal rencana pembongkaran Pasar Induk Rau
Daerah

Soal Rencana Pembongkaran Pasar Induk Rau, Pemkot Serang Minta HIMPAS Tenang

23 September 2025 | 22:00
pendamping PKH Kota Serang
Daerah

Pendamping PKH di Kota Serang Belum Ideal, Baru Ada Setengahnya dari Kebutuhan

23 September 2025 | 21:45
Pengamat Politik UIN SMH Banten heran BPO tak dipublikasikan
Daerah

Pemprov Banten Tak Terbuka Soal BPO Gubernur dan Wakil Gubernur, Pengamat Keheranan

23 September 2025 | 21:30
Lomba Desa Wisata
Daerah

Lomba Desa Wisata Kembali Digelar, Pemkab Serang Ingin Mesem Bareng

23 September 2025 | 21:00
bestieval 2025
Daerah

Final Line Up Bestieval 2025 di Tangerang, Ada NDX AKA dan Lavora

23 September 2025 | 20:47
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Sidak

DPRD Kabupaten Serang Sidak PT Mingyue Green Technology, Diduga Sebarkan Bau Tidak Sedap

23 September 2025 | 17:14
pemblokiran kendaraan di banten bisa dari rumah

Tak Perlu ke Samsat, Pemblokiran Kendaraan di Banten Kini Bisa dari Rumah

23 September 2025 | 10:56
jamaah pengajian diduga dipukul pengawal Habib Bahar

Pengawal Habib Bahar Diduga Hajar Jamaah Pengajian, LBH Ansor Banten Tuntut Aparat Bertindak

23 September 2025 | 08:36
TKD

TKD Batal Dipangkas, Muhibbin Sebut Sebagai Kado Indah Pemkab Serang

23 September 2025 | 06:00
Manufaktur Fauwzi

Algoritma, Buruh, dan Ketimpangan Baru

23 September 2025 | 17:12
ilustrasi pengeroyokan

Istri Korban Pengeroyokan Pengajian Habib Bahar Buka Suara: Suami Saya Cuma Mau Salaman

23 September 2025 | 10:15
warga cilegon sukses haji backpacker

Samanudin Warga Cilegon Berhasil Tunaikan Haji Backpacker, Tempuh Waktu 8 Bulan Hingga Pernah Dibegal

23 September 2025 | 12:22
HIMPAS Pasar Induk Rau

Tolak Pembongkaran Pasar Induk Rau, HIMPAS Sebut Bangunan Masih Kuat 50 Tahun Lagi

Pemkot minta HIMPAS tenang soal rencana pembongkaran Pasar Induk Rau

Soal Rencana Pembongkaran Pasar Induk Rau, Pemkot Serang Minta HIMPAS Tenang

pendamping PKH Kota Serang

Pendamping PKH di Kota Serang Belum Ideal, Baru Ada Setengahnya dari Kebutuhan

bestieval 2025

Final Line Up Bestieval 2025 di Tangerang, Ada NDX AKA dan Lavora

Roblox

Jangan Bingung! Cara Aktifkan Mic di Roblox Tanpa KTP Anti Gagal

Lomba Desa Wisata

Lomba Desa Wisata Kembali Digelar, Pemkab Serang Ingin Mesem Bareng

Pengamat Politik UIN SMH Banten heran BPO tak dipublikasikan

Pemprov Banten Tak Terbuka Soal BPO Gubernur dan Wakil Gubernur, Pengamat Keheranan

HIMPAS Pasar Induk Rau

Tolak Pembongkaran Pasar Induk Rau, HIMPAS Sebut Bangunan Masih Kuat 50 Tahun Lagi

24 September 2025 | 05:00
Pemkot minta HIMPAS tenang soal rencana pembongkaran Pasar Induk Rau

Soal Rencana Pembongkaran Pasar Induk Rau, Pemkot Serang Minta HIMPAS Tenang

23 September 2025 | 22:00
pendamping PKH Kota Serang

Pendamping PKH di Kota Serang Belum Ideal, Baru Ada Setengahnya dari Kebutuhan

23 September 2025 | 21:45
Pengamat Politik UIN SMH Banten heran BPO tak dipublikasikan

Pemprov Banten Tak Terbuka Soal BPO Gubernur dan Wakil Gubernur, Pengamat Keheranan

23 September 2025 | 21:30
Roblox

Jangan Bingung! Cara Aktifkan Mic di Roblox Tanpa KTP Anti Gagal

23 September 2025 | 21:15
Lomba Desa Wisata

Lomba Desa Wisata Kembali Digelar, Pemkab Serang Ingin Mesem Bareng

23 September 2025 | 21:00
bestieval 2025

Final Line Up Bestieval 2025 di Tangerang, Ada NDX AKA dan Lavora

23 September 2025 | 20:47

Recent News

HIMPAS Pasar Induk Rau

Tolak Pembongkaran Pasar Induk Rau, HIMPAS Sebut Bangunan Masih Kuat 50 Tahun Lagi

24 September 2025 | 05:00
Pemkot minta HIMPAS tenang soal rencana pembongkaran Pasar Induk Rau

Soal Rencana Pembongkaran Pasar Induk Rau, Pemkot Serang Minta HIMPAS Tenang

23 September 2025 | 22:00
pendamping PKH Kota Serang

Pendamping PKH di Kota Serang Belum Ideal, Baru Ada Setengahnya dari Kebutuhan

23 September 2025 | 21:45
Pengamat Politik UIN SMH Banten heran BPO tak dipublikasikan

Pemprov Banten Tak Terbuka Soal BPO Gubernur dan Wakil Gubernur, Pengamat Keheranan

23 September 2025 | 21:30
Banten Raya

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda

Nomor ID Pers : 26666 | Status Pendataan : Terverifikasi Faktual | Sertifikat : 1393/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda