BANTENRAYA.COM – Danau Biru di Titik Nol Cibanten Desa Sukabares, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang dipenuhi dengan tumbuhan lumut air tawar yang menyebar luas hampir setengah danau.
Akibat dari kondisi tersebut, air di dalam Danau Biru tidak lagi terlihat berwarna biru seperti biasanya.
Warga setempat Emah mengatakan, rumput tersebut sudah sekitar dua bulan menutupi setengah Danau Biru.
Baca Juga: Disnaker Kota Serang Gencar Gelar Pelatihan Tapi yang Mau Ikut Harus Lolos 3 Tahap Seleksi
“Muncul lumutnya sudah dari lama, tapi biasanya kalau sudah kotor begini dibersihin oleh warga,” ujarnya saat ditemui di lokasi, Rabu, 7 Agustus 2024.
Ia menjelaskan, rumput tersebut sudah mengakar dari dasar danau sehingga kemungkinan sulit untuk dibersihkan.
“Di dasar danaunya kan lumpur jadi lumutnya sampai dasar danau, karena ada akarnya jadi buat membersihkannya juga agak lumayan susah,” katanya.
Emah mengungkapkan, akibat adanya lumut yang membuat danau menjadi terlihat kotor tersebut berimbas pada kurangnya pengunjung yang datang ke Danu Biru.
“Sekarang paling orang sini doang yang mandi. Pengunjung tiap hari ada cuman tidak banyak karena lihat banyak lumut kaya gitu kan orang mau mandinya juga kurang tertarik,” paparnya.
Warga setempat lainnya Budi mengatakan, pertumbuhan lumut tersebut dinilai sangat cepat dan menjalar menutupi permukaan air di danau.
Baca Juga: Dewi-Iing Borong 7 Parpol Jelang Pilkada Pandeglang, Vitamin Kemenangan Jelang Pilkada Pandeglang
“Lumut ini susah dibersihinnya karena walaupun sudah dibersihkan juga tumbuh laginya cepet banget, paling bertahan satu sampai dua bulanan,” ujarnya.
Ia menuturkan, lumut tersebut akan dibersihkan untuk kegiatan lomba mancing di acara perayaan HUT ke-79 RI tingkat kecamatan.
“Katanya tanggal 10 Agustus mau dibersihkan buat acara lomba mancing, ikannya juga sudah ditebar sama anak anak mahasiswa,” ungkapnya. ***