BANTENRAYA.COM – Menjelang Idul Adha 2024 harga daging ayam di Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak melonjak menjadi Rp 35.000 per kilogram.
Kenaikan harga daging ayam sudah berlangsung satu pekan dengan harga normal daging ayam Rp 27.000 per kilogram.
Penjual daging ayam di Pasar Rangkasbitung Usman mengatakan, kenaikan daging ayam sudah terjadi selama sepekan terakhir.
Baca Juga: Ombudsman Minta Pembangunan Sekolah di Banten Selatan Dihentikan, Demi Pemerataan Pendidikan
“Udah biasa baik kalau pas momen Lebaran dan pasca Lebaran Idul Adha, ” kata dia kepada Bantenraya.com, Rabu 12 Juni 2024.
Ia mengungkapkan, akibat kenaikan harga pelanggan banyak yang mengurangi timbangan daging ayam.
“Ada saja yang ngeluh, kalau pembeli tidak sepi, cuman pelanggan saya yang tadinya suka beli 1 kilogram, karena naik dikurangi setengah kilogram, ” ujarnya.
Baca Juga: Minyakkita di Lebak Langka, Harga Langsung Melonjak Tak Ngotak
Usman menjelaskan, kenaikan harga daging ayam diprediksi akan kembali normal dalam waktu dekat ini.
“Sekitar 7 hari kedepan paling kembali normal, ya mau gimana soalnya kan ini mah udah jadi kebiasaan,” terang dia.
Ia berharap, agar pembeli tidak mengeluh lantaran kanaikan harga daging ayam di pasar Rangkasbitung karena permintaan daging ayam terbilang tinggi.
Baca Juga: Direksi BRI Kompak Borong Saham BBRI Siratkan Bentuk Optimisme Kinerja
“Karena permintaan tinggi, pemasok berkurang, jadi harga daging ayam naik juga, semoga bisa kembali normal ya,” pungkasnya.
Sementara itu, Pembeli, Amel mengaku, heran setiap pasca Idul Adha harga daging ayam selalu mengalami kenaikan.
“Momen sih momen ya, tapi coba jangan naikan harga kebutuhan pokok, karena naik kan saya jadi harus merogoh kocek lebih,” singkatnya. ***