BANTENRAYA.COM – Pengamat Kebijakan Publik dari Lembaga Kajian Politik Nasional Adib Miftahul menyebut Penjabat atau Pj Gubernur Banten Al Muktabar sebagai Adipati Al Muktabar. Apa maksudnya?
Adib Miftahul mengatakan, jika dalam dunia kerajaan, maka Pj Gubernur Banten Al Muktabar adalah utusan raja untuk menjadi pemimpin di suatu wilayah.
Utusan raja ini kerap disebut dengan adipati. Karena itu, Al Muktabar dia sebut sebagai Adipati Al Muktabar.
Baca Juga: Berubah Total, Ini Perolehan Kursi Parpol Pemilu 2024 di Kabupaten Serang
“Al Muktabar ini ibarat seperti raja dulu adipatilah, ya. Disuruh oleh raja dulu oleh pusat untuk memimpin sebuah daerah, mau berhasil mau nggak yang penting ada pimpinan di situ. Jadi, namanya Adipati Al Muktabar,” ujar Adib.
Penilaian Adib itu disampaikan saat dia menilai kinerja Al Muktabar sebagai Pj Gubernur Banten yang pada tahun ini memasuki tahun keduanya.
Diketahui, Al Muktabar diangkat sebagai Pj Gubernur Banten oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis, 12 Mei 2022 untuk masa jabatan selama setahun.
Baca Juga: Sepekan Sebelum Ramadhan 2024, Harga Ayam di Kota Serang Makin ‘Berkokok’
Pada Mei 2023, Al Muktabar kembali diperpanjang masa jabatannya sebagai Pj Gubernur Banten oleh Presiden Joko Widodo untuk setahun lagi.
Masa jabatan Al Muktabar sebagai Pj Gubernur Banten yang kedua akan berakhir pada Mei mendatang atau kurang lebih tiga bulan lagi.
Lalu apa saja yang sudah dilakukan Al Muktabar? Sudahkah mensejahterakan masyarakat Banten?
Baca Juga: Tempat Makan Rabeg di Kota Serang ini Pernah Didatangi Nex Carlos, Dagingnya Empuk Parah!
Adib yang merupakan dosen UNIS Tangerang ini menilai hampir tidak ada yang benar-benar menonjol dari apa yang dilakukan Al Muktabar hingga dua tahun kepemimpinannya, termasuk upaya dalam mengendalikan inflasi hingga penurunan angka stunting.
“Nyaris nggak ada yang dikerjakan. Yang banyak malah pencitraan,” katanya. ***
Caption
Pengamat Kebijakan Publik dari Lembaga Kajian Politik Nasional Adib Miftahul (Dokumentasi pribadi)