BANTENRAYA.COM – Menjalankan ibadah puasa Ramadhan biasanya juga diiringi dengan makan sahur saat dinihari, sebelum menghadapi puasa seharian penuh tanpa makan dan minum.
Makan sahur di bulan Ramadhan dilaksanakan pada dini hari menjelang adzan Sholat Subuh, umat Muslim baru memulai puasa setelah memasuki waktu Sholat Subuh.
Akan tetapi, timbul pertanyaan apakah akan tetap sah berpuasa Ramadhan jika tidak melaksanakan sahur?
Baca Juga: BRI Private Signature Outlet Kini Hadir di Kota Pahlawan, Upaya Memerluas Layanan Wealth Management
Dikutip oleh Bantenraya.com dari akun Instagram @nuonline.id tentang penjelasan apakah boleh atau tidak apabila tidak melaksanakan sahur.
“Sahkah Puasa Ramadhan Tanpa Makan Sahur? ” tulis keterangan Instagram @nuonline.id.
Sahur Itu Sunnah
Hukum makan sahur adalah sunnah, tidak wajib dilaksanakan oleh umat Muslim untuk sebelum melaksanakan puasa Ramadhan satu hari penuh.
Jadi, puasa Ramadhan tetap sah walaupun tidak melaksanakan makan sahur dengan alasan kesiangan, asalkan sudah berniat puasa sebelum fajar atau subuh.
Baca Juga: Buka Puasa Bukan Makan Berat atau Es Buah, Dokter Tirta Sarankan Menu Ini
Adapun waktu kesunahan makan sahur itu dimulai dari pertengahan malam sampai waktu fajar atau subuh tiba.
Artinya jika melakukan sahur sebelum waktu pertengahan malam, maka tidak dianggap sebagai sahur yang disunahkan sebagaimana telah dijelaskan oleh Sayyid Bakri dalam Kitab I’anut Thalibin.
Atau apabila melaksanakan sahur di waktu fajar maka menyebabkan puasa di hari itu batal. (Utsman bin Muhammad Syatha Al-Bakri, I’anut Thalibin)
Selain disunahkan mengakhirkan sahur mendekati waktu fajar, tapi tidak melaksanakan terlalu dekat, sehingga timbul keraguan apakah waktu sahur masih ada atau justru sudah habis.
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda dalam Riwayat Imam Ahmad;
Baca Juga: 19 Kode Promo Gojek, GoFood hingga GoCar Hari Ini 4 Maret 2025, Dapatkan Diskon Ambyar
“Umatku akan selalu dalam kebaikan manakala menyegerakan berbuka puasa, dan mengakhirkan sahur.” (HR. Ahmad).
Hikmah disunahkan makan sahur adalah untuk menguatkan fisik bagi orang yang hendak memperkuat fisik untuk menjalankan ibadah puasa.
Kesimpulannya, hukum sahur adalah sunnah. Berpuasa tanpa makan sahur tidak berpengaruh pada keabsahan puasanya.
Dan hal tersebut juga hanya sekali saja tidak mendapatkan pahala atau keutamaan sahur yang telah disunahkan.
Itulah informasi tentang penjelasan tentang apakah tetap sah menjalankan puasa Ramadhan tanpa sahur.***