BANTENRAYA.COM – Isra Mi’raj biasanya menjadi momen dimana hampir seluruh Dewan Kemakmuran Masjid atau DKM dan Remaja Islam Masjid alias Risma menggelar peringatan.
Hal itu karena menitik beratkan atas sejarah peristiwa Isra Mi’raj sendiri atau perjalan Rasulullah dalam waktu semalam dari Masjidil Haram Makkah menuju Masjidil Aqsa Yerusalem, selanjutnya menembus langit ke tujuh ke Sidratul Muntaha untuk menghadap Allah secara langsung.
Dalam peristiwa Isra Mi’raj itu juga Rasulullah mendapatkan tugas untuk menegakkan sholat 5 waktu sebagaimana yang Allah perintahkan kepada seluruh umat muslim.
Baca Juga: Harga BBM Pertamax Turbo dan Pertamina Dex naik, Segini Kenaikannya di Provinsi Banten
Bisanya dalam peringatan Isra Mi’raj DKM dan Risma menggelar berbagai acara peringatan, dari mulai lomba keagamaan, dzikir Bersama hingga lumrahnya dilengkapi dengan ceramah agama.
Untuk bisa mensukseskan acara tersebut biasanya DKM dan Risma membentuk panitia kegiatan Isra Mi’raj, dimana dalam memenuhi kebutuhannya panitia membuat proposal kegiatan.
Berikut ini contoh dan cara membuat proposal kegiatan Isra Mi’raj yang lengkap dengan item rincian dana untuk kegiatan.
Baca Juga: Asyik Bonus Atlet Cair, Zaki Serahkan Bonus untuk Peraih Medali Porprov VI Nilainya Rp 14 Miliar
1. Cover proposal
Pertama yang dibuat biasanya adalah cover proposal, dalam cover tersebut di paragraf biasanya terdapat beberapa tulisan, yakni tulisan “Proposal” yang menegaskan jika itu adalah dokumen penawaran partisipasi publik untuk membantu kegiatan dari para donatur.
Selanjutnya anda harus menuliskan keterangan yang menegaskan siapa pelaksana acara tersebut, misalnya “Panitia Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj 1444 Hijriyah Masjid Nurul Huda.
Setelah dua kalimat itu dalam cover akan diselingi dengan berbagai atribut gambar, kebanyakan bisanya masjid atau kaligrafi.
Baca Juga: Singkirkan Atalanta, Inter Melenggang ke Semifinal Coppa Italia
Dibawah gambar, maka anda menuliskan tema Isra Mi’raj, misalnya “Perkuat Kualitas Ibadah Menuju Insan Beriman dan Bertaqwa,”.
Di paling bawah cover, maka anda harus menyematkan alamat serta nomor handphone yang bisa dihubungi untuk berkoordinasi.
Setelah cover baru masuk ke isi proposal, dalam isi proposal tersebut ada beberapa item yang harus dibuat, paling awal biasanya mukaddimah, selanjutnya maksud dan tujuan, tema, waktu dan tempat kegiatan, rincian acara kegiatan, rincian estimasi dana kegiatan dan terakhir adalah penutup.
BACAJUGA:
Baca Juga: Inilah Data dan Fakta Singkat Pemain Anyar Arsenal, Jorginho.
2. Pendahuluan
Dalam mukaddimah, di paling awal paragraf awal biasanya akan ada kutipan al Isra ayat 1 :
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ – ١
Latin: sub-ḥānallażī asrā bi’abdihī lailam minal-masjidil-ḥarāmi ilal-masjidil-aqṣallażī bāraknā ḥaulahụ linuriyahụ min āyātinā, innahụ huwas-samī’ul-baṣīr Artinya: “Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.” (QS. Al Isra [17]:1)
Baca Juga: Ternyata Ini Nama Penipu yang Mengatasnamakan Pj Gubernur Banten
Lalu, paragraf kedua biasanya akan menjelaskan sejarah tentang Isra Mi’raj, kapan bermula dan apa substansinya.
Paragraph ketiga anda bisa menjelaskan soal tujuan adanya kegiatan tersebut, terutama dalam konteks kearifan lokal dan kebutuhan masyarakat akan acara Isra Mi’raj.
Paragraf keempat, anda bisa menyampaikan soal adanya kebutuhan dan permohonan bantuan kepada masyarakat
Baca Juga: 5 Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar Thailand Masters 2023
3. Maksud dan Tujuan
Selanjutnya, setelah pendahuluan selesai, maka anda akan menuliskan rumusan maksud dan tujuan diadakan diadakannya Isra Mi’raj tersebut, biasanya lebih spesifik ke kegiatan, misalnya maksud “Dalam rangka menyebarkan ajaran islam dan memperkuat ukhuwah islam masyarakat,”.
4. Waktu dan Tempat
Berikutnya waktu dan tempat, anda bisa menuliskan kapan acara tersebut dilaksanakan lengkap dengan hari, tanggal dan jam pelaksanaan. Untuk tempat juga harus dicantumkan letak lokasinya secara rinci, hal tersebut dimaksudkan jika ada tamu dan pejabat dari luar yang ingin datang ke acara tersebut seperti Walikota, Anggota DPRD dan sebagainya.
Baca Juga: Proyek Puluhan Miliar di Kabupaten Serang Mulai Dilelangkan
5. Rincian Kegiatan dan Tema
Setelah waktu dan tempat, anda akan membuat rincian kegiatan, bisanya rincian kegiatan berbentuk tabel yang secara rinci memuat susunan acara kegiatan dari mulai registrasi peserta hingga penutup. Dalam tabel rincian anda harus menuliskan persis waktu dan acaranya.
6. Rincian Dana Kegiatan
Selanjutnya adalah rincian dana kegiatan, dalam rincian tersebut sebisa mungkin anda sudah melakukan survei terhadap harga kebutuhan, sehingga nantinya kebutuhan yang dicantumkan akan logis saat dibaca para calon donatur.
Artinya anda benar-benar merinci kebutuhan sesuai dengan harga pasaran yang ada, jangan sampai asal tembak harga dan membuat malah rincian tidak rasional dan terlalu besar.
Baca Juga: 25 Twibbon Hari Pers Nasional 2023 Keren dan Paling Update
Alangkah lebih baiknya lagi, dalam rincian anggaran tersebut anda akan menuliskan kebutuhan dari masing-masing seksi kepanitiaan, seperti dari seksi acara untuk anggaran panggung, misalnya sound system, spanduk hingga penceramah.
Lalu ada seksi konsumsi yang merinci soal kebutuhan konsumsi untuk tamu undangan yang dating.
Seksi dokumentasi, merinci berbagai kebutuhan sewa alat kamera foto, dan juga untuk mencetaknya, termasuk juga rincian dana pembuatan proposal yang akan dilayangkan kepada para donatur.
Kebutuhan yang dirinci dengan masing-masing seksi tersebut untuk bisa memudahkan para donatur atau instansi melihatnya, serta pembuatannya sangat sistematis berdasarkan kebutuhan dari seksi.
Baca Juga: Stasiun Merak Pindah Seberang TTM, Bangunan Bakal Digusur?
Sebisa mungkin rincian anggaran jangan dibuat secara global, sehingga itu nanti tidak jelas dan terstruktur dengan baik.
7. Penutup
Selanjutnya penutup, bisanya di penutup tersebut anda menuliskan harapan agar para donatur berpartisipasi dan mengucapkan terimakasih atas perhatiannya membaca proposal yang diajukan.
Dalam paragraf terakhir penutup, maka anda bisa membubuhkan tanda tangan stempel basah panitia pelaksana dan organisasi yang melaksanakan.
Baca Juga: Horor! Pelajar SMP di Kota Serang Digilir Tiga Pemuda
Demikian rincian proposal yang bisa dibuat untuk mensukseskan acara Isra Mi’raj dan berbagai acara lainnya. *
Penampakan Masjidil Haram dan Masjidil Aqsa sebagai sejarah Isra Mi’raj bermula (Pixzabay/konevi/jdblack)
