BANTENRAYA.COM – Di masa pandemi Covid-19 mengharuskan sekolah untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara online, tak terkecuali SMAN 1 Cikande.
SMAN 1 Cikande menangkap jika pendidikan di era digital merupakan pendidikan yang harus mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi ke dalam seluruh mata pelajaran.
“Untuk itu, guru-guru di SMAN 1 Cikande wajib berinovasi dalam mengajar, agar tidak ketinggalan dari para siswanya,” kata Kepala SMAN 1 Cikande Mulyadi.
Baca Juga: GRATIS! 10 Link Twibbon Hari Kopassus ke-70 pada 16 April 2022, Cocok Dibagikan di Media Sosial
Menurutnya, dengan berkembangnya pendidikan era digital, maka memungkinkan siswa mendapatkan pengetahuan yang berlimpah serta cepat dan mudah.
Di sisi lain era digitalitasi membuat kesenjangan digital
“Belajar secara digital merupakan masa dimana pendidikan berada dalam atmosfer digital learning,” katanya.
Baca Juga: Link MP3 Juice, Download Lagu di YouTube Tanpa Aplikasi Mudah dan Cepat
“Tentunya hal yang baik bagi siswa untuk perkembangan wawasan di era digitalisasi, SMAN 1 Cikande pun sudah beradaptasi akan hal tersebut,” imbuhnya.
Tidak hanya positif untuk siswa, lanjutnya, era digitalisasi juga dinilai baik untuk pengetahuan kemajuan teknologi bagi para guru.
Artinya, dunia pendidikan khususnya lingkungan SMA Negeri 1 Cikande bisa memanfaatkan kondisi tersebut, untuk lebih kreatif dan inovatif.
Baca Juga: Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri dan Anak
“Guru wajib inovatif selalu men-upgrade skill dan wawasannya, jangan sampai ketinggalan pengetahuannya oleh siswa,” ungkapnya.
Mulyadi mengaku, dalam rangka mendukung era digitalisasi, SMA Negeri 1 Cikande telah siap dengan perkembangan digital.
Dengan cara menyediakan pembelajaran online dengan bekerjasama dengan mitra kerja, studio podcast dan perpustakaan digital.
Baca Juga: Contoh Teks Kultum Ramadhan 2022 Singkat Tema Wasiat Setelah Ramadhan
“Kita sudah menambah kecepatan wifi, dan juga mendapatkan bantuan wifi dan tablet dari mitra kerja.
“Kita menyediakan e-book mata pelajaran dan umum berbasis digital, untuk memotivasi siswa membaca, kita siapkan hadiah untuk pengguna perpustakaan yang paling sering meminjam buku,” imbuhnya. ***

















