BANTENRAYA.COM – Angin kencang yang terjadi di Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang dan sekitarnya menyebabkan baliho berukuran besar di Jalan Raya Serang-Cilegon ambruk.
Belum diketahui pasti kapan baliho yang berlokasi Desa Pelamunana, Kecamatan Kramatwatu itu ambruk.
Namun akibat peristiwa baliho ambruk itu sebagian badan jalan di sekitar lokasi tertutup baliho.
Baca Juga: Hujan Deras Guyur Sirkuit Mandalika, Netizen: Pawang Hujan Auto Potong Gaji
Hingga pukul 13.30 WIB belum terlihat ada pihak-pihak hyang berupaya untuk melakukan penanganan atau mengevakuasi baliho yang mempersempit Jalan Raya Serang-Cilegon tersebut.
“Kurang tahu kejadiannya jam berapa-berapanya tapi yang jelas mungkin karena diterpa angin kencang,” ujar Khairul, salah seorang warga yang melintas di sekitar lokasi, Minggu 20 Maret 2022.
BACAJUGA:
Sementara itu, pantauan Bantenraya.com di lokasi, para pengendara yang melintas baik pengendara roda dua maupun roda empat terlihat berhati-hati.
Mereka sedikit menurunkan kecepatannya saat melewati baliho yang ambruk karena posisinya masih setengah berdiri.
“Iya pada hari-hati, mungkin karena takut roboh pas lagi lewat. Dari tadi enggak ada kemacetan walaupun pada bawa kendaraannya pelan-pelan,” kata Khairul.
Suherman, salah seorang pengendara berharap pihak-pihak yang berwenang dapat mengevakuasi baliho yang ambruk tersebut.
Baca Juga: Peserta Membludak, Kejuaraan Taekwondo Piala Walikota Serang Digelar di Untirta Kabupaten Serang
“Kalau tidak devakuasi khawatir pas ada yang lewat ambruk ke bawah,” tutunya. ***
