BANTENRAYA.COM – Kaum Muslimin Penghafal Al-Quran mendapat jaminan masuk surga dari Allah SWT.
Allah SWT memberikan jaminan surga untuk Penghafal Al-Quran salah satunya disampaikan oleh Ustadz Adi Hidayat dalam salah satu ceramahnya di video YouTube.
Jadi Penghafal Al-Quran tidaklah sulit namun perlu kerja keras sehingga jaminan surga yang dijanjikan Allah SWT bisa dipetik setelah manusia meninggal.
Baca Juga: Buya Amirsyah Bersyukur Kongres Ekonomi Umat Hasilkan Resolusi Jihad Ekonomi
Dikatakan Ustadz Adi Hidayat, menghafal Al-Qur’an itu mudah dan bisa menggunakan konsep waktu sholat.
Tips jadi penghafal Al-Quran kata Ustadz Adi Hidayat salah satunya dengan cara menggunakan konsep waktu solat.
Konsep ini digunakan karena calon penghafal Al-Quran bisa intens berinteraksi dengan bacaan Al-Quran.
Baca Juga: Tahun 2022 Sebagai Periode Keberlanjutan Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural
“Bacalah Al-Quran setiap setelah shalat fardhu. Minimal bisa hatam Al-Qur’an satu kali dalam sepekan. Itu akan mempermudah jadi penghafal Al-Quran,” kata Ustadz Adi Hidayat dalam video Youtube Audio Dakwah yang dinggah pada 1 April 2018.
Al-Quran yang merupakan kitabullah terdiri dari 30 juz. Jika dilihat dari fisiknya memang tebal.
Untuk menyelesaikan hafalan 30 juz ini bisa dibaca sesuai waktu sholat fardu.
Dan tekad satu kali khatam Al-Qur’an dalam sepekan sangat bisa dilaukan dengan menggunakan konsep waktu shalat fardhu.
Baca Juga: Pemilihan Ketua KONI Banten, Edi dan Agus Yakin Menang
“Sepekan ada tujuh hari. Guakan waktu enam hari saja karena Hari Jumat tidak boleh digunakan untuk menghafal. Dengan waktu enam hari dalam sepekan, Sabtu sampai dengan Kamis cukup untuk menghafal Al-Quran,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Agar tidak berat dalam menghafal Al-Qur’an kata Ustadz Adi Hidayat, maka rumusnya adalah kembalikan ke waktu sholat yaitu lima kali dalam sehari.
“Setiap waktu sholat kita selesaikan satu juz dikali lima waktu sholat sama dengan 5 juz. Kalau dikalikan sepekan yaitu 6 hari maka muncul angka 30 atau 30 juz yang sudah kita hafalkan dalam sepekan,” tandas Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Bersatus Waspada, Gunung Anak Krakatau Masih Terus Mengeluarkan Asap Putih
Kalau dirasa masih berat untuk menyelesaikan satu juz dalam setiap waktu sholat maka caranya bisa dilakukan nyicil.“Sebelum sholat setengah juz dan setelah sholat setengah juz,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat memastikan awalnya membaca dan menghafal Al-Qur’an ini akan terasa berat.
“Tapi kalau sudah bulan ke dua menghafal Al-Qur’an, maka akan melekat pada otak Anda. Jangan lupa setiap hari Jumat berdoa kepada Allah agar hafalan kita diperkuat. Insya Allah dikabulkan Allah,” pungkas Ustadz Adi Hidayat. ***



















