BANTENRAYA.COM – Viral di media sosial terlebih TikTok adanya rombongan yang mengenakan pakaian serba putih di puncak Gunung Lawu.
Rombongan mengenakan pakaian serba putih tersebut diduga tengah menggelar ritual di puncak Gunung Lawu.
Dari video yang beredar, terlihat rombongan yang mengenakan pakaian serba putih tersebut kompak berdiri.
Baca Juga: 95 Karyawan PT MFI Cilegon Terkena PHK, Disnaker Akui Sudah Berikan Tanda Terima Klaim JKP
Bahkan, rombongan tersebut tampak berdiri untuk menghadap sekaligus melingkari tugu Hargo Dumilah, puncak Gunung Lawu.
Momen tersebut viral dan disorot netizen bahkan tak sedikit menduga bahwa penganut aliran Syahadatain.
“Sepertinya aliran Syahadatain,” ungkap akun TikTok @hdhcnjcjc
Baca Juga: Pemprov Banten Bebaskan Pajak Mutasi Kendaraan, Targetkan Rp35 Miliar Pendapatan Daerah
“Ini mah aliran Syahadatain,” sambung akun @vxnncmcmkc
“Loh, ini mah bukannya aliran Syahadatain tah?” sambung akun @advbxnxnncnc.
“Fix ini mah aliran Syahadatain,” sambung akun @pibfbncnnc.
Baca Juga: Batalkan Niat Bekerja, Mimpi Pendidikan Anak Kuli Bangunan di Lebak Diwujudkan oleh Sekolah Rakyat
Sebagai informasi, aliran Syahadatain sendiri didirikan oleh Habib Umar dan berpusat di Cirebon, Jawa Barat.
Beberapa penganut aliran teebut melakukan ritual di Gunung Lawu terutama pada bulan Suro untuk mendalami ilmu alam.
Sementara dari keterangan pihak kepolisan, tidak menyebut rombongan yang mengenakan pakaian serba putih tersebut.
Akan tetapi, membenarkan adanya aktivitas rombongan tersebut di puncak Gunung Lawu yang biasanya kerap dilakukan pada bulan suro.***
















