BANTENRAYA.COM – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Cilegon menyiapkan 3 stand khusus Oleh Oleh khas Cilegon di Jalur Mudik Lebaran 2024. 3 Titik tersebut yakni di kawasan Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Ciwandan, Rest Area Jalur Lingkar Selatan (JLS) dan Sari Galuh Grogol.
Kepala Dinkop-UKM Kota Cilegon Dindin S Maulana menyatakan, ketiga stand disiapkan untuk menyasar para pemudik arah Pulau Sumatera. Dimana, 3 stand itu akan diisi oleh produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan yang ada di Kota Cilegon.
“Kami akan menyiapkan stand di tiga lokasi yang akan dilintasi pemudik arah Sumatera yang menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat atau lebih. Stand atau bazar tersebut akan diisi oleh pegiat UMKM dengan makanan khas Kota Cilegon,” katanya, Minggu 31 Maret 2024.
Dijelaskan Didin, stand di Rest Area JLS dan Pelindo diharapkan dapat memenuhi kebutuhan oleh-oleh bagi para pemudik yang akan menggunakan jalur Pelabuhan Ciwandan.
“Sementara untuk Sari Galuh Grogol diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pemudik yang akan menggunakan jalur Pelabuhan Merak,” jelasnya.
Baca Juga: Mudik Gratis Ludes dalam 3 Jam, Helldy Diserbu Warga Karena Tak Kebagian Tiket
Selain menyiapkan tiga stand utama mudik tersebut, Didin mengaku, pihaknya juga tetap akan membuka gerai yang sudah ada ditengah kota, yakni di kawasan Mal Pelayanan Publik (MPP), Koperasi Praja Cilegon dan Jaffa Mart Bunderan Cibeber.
“Kami berharap, para pemudik dapat menjadikan produk khas Kota Cilegon ini sebagai oleh oleh yang akan dibawa ke kampung halamannya masing-masing. Ini juga sebagai media promosi bagi produk makanan khas Kota Cilegon,” ujarnya.
Selain memperkenalkan produk Cilegon, Didin juga berharap momentum mudik Lebaran bisa berdampak positif secara ekonomi kepada para pelaku UMKM di Kota Cilegon.
“Produk-produk UMKM bisa dibeli langsung ke produsennya atau juga ke toko-toko yang sudah bekerjasama dengan kami dan juga produsen. Antara lain ada di Sari Galuh Rawa Arum, di MPP (Mal Pelayanan Publik) Pemkot Cilegon, di Bundaran Perumnas Cibeber, serta di Koperasi Praja Sejahtera Simpang Tiga,” jelasnya.
Lalu, tegas Didin, menjamin produk-produk UMKM yang dipajang di sejumlah toko tersebut sudah lolos sertifikasi. Mulai izin usaha, jaminan halal, hingga izin Produk Industri Rumah Tangga (PIRT).
“Produk khas Cilegon itu banyak ya, misalnya gipang, getas, rabeg, berbagai jenis keripik dan lain-lain,” jelas Didin.
Baca Juga: H-10 Lebaran, Trafik Penumpang dan Kendaraan di Pelabuhan Merak Meningkat Akibat Libur Panjang
Pengembang Kewirausahaan Ahli Muda pada Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon Teti Hartati menambahkan, selain pemudik asal Cilegon, para pemudik yang melintas dari daerah-daerah di Pulau Jawa maupun Sumatera juga diharapkan bisa beristirahat di Kota Cilegon dan mencari oleh-oleh khas Cilegon.
“Sentra produknya sudah kami siapkan, mudah-mudahan para pemudik bisa mampir. Insya Allah pada acara Mudik Gratis yang digelar Pemkot Cilegon nanti akan kami tawarkan produk-produk UMKM secara langsung kepada para pemudik. Ini tentu saja kami lakukan demi meningkatnya pendapatan para pelaku UMKM,” ungkapnya. (***)