BANTENRAYA.COM – Bau menyengat yang diduga berasal dari Pabrik PT Chandra Asri Pacific kembali menyelimuti beberapa wilayah di Cilegon pada hari ini, 23 Januari 2024.
Kejadian ini terjadi setelah pada 20 Januari 2024, pabrik Chandra Asri mengalami gangguan alat yang menyebabkan pembakaran gas di cerobong (flare stack).
Gangguan alat milik pabrik Chandra Asri itu mengeluarkan bau yang sangat meresahkan warga Cilegon.
Baca Juga: Alasan Mahfud Sebut Gibran Ngawur, Sebut Gayanya Receh dan Gimik
Sebagai tindak lanjut dari kejadian sebelumnya, Pabrik Chandra Asri telah meminta maaf melalui surat terbuka pada 21 Januari 2024.
Pada tanggal 22 Januari 2024, Chandra Asri juga menggelar konferensi pers bersama Humas Polda Banten dan Puslabfor Polri untuk memberikan penjelasan terkait insiden tersebut.
Dalam konferensi pers tersebut, Chandra Asri juga mengumumkan bahwa akan dilakukan pengecekan semua alat, sehingga kejadian serupa tidak terjadi di masa yang akan datang.
Baca Juga: Isra Miraj Libur atau Tidak? Cek Jawaban dari Pemerintah, Jangan Sampai Jatah Cuti Kepakai Sia-sia
Begitu juga yang tertulis di headline koran Banten Raya, mengabarkan bahwa Chandra Asri menyetop operasinya.
Namun, bau yang menyengat kembali tercium pada hari ini, mengejutkan warga Cilegon.
Wakil Walikota Cilegon, Sanuji Pentamarta, mengungkapkan melalui akun Instagram pribadinya @sanujipentamarta bahwa bau menyengat seperti solar tercium di daerah Ciwandan, Cilegon.
Baca Juga: Aksi Pencurian Laptop di Bus Rosalia Indah Tertangkap CCTV, Begini Pelaku Melancarkan Aksinya!
Dalam unggahan tersebut menunjukkan situasi di sekitar pabrik Chandra Asri pada 20 Januari 2024 lalu.
“Dalam grup WA, ada yang melaporkan bahwa di Ciwandan masih tercium bau kimia, baunya lumayan nyengat,” tulis Sanuji di caption foto tersebut.
Dia juga meminta warga Cilegon di daerah lain untuk memberikan informasi apakah mereka juga merasakan bau yang sama.
Tanggapan dari warganet pun berdatangan, dengan beberapa menyatakan bahwa bau menyengat juga tercium di daerah Tegal Wangi, Cigading, dan Kubangsari.
Mereka mengajukan permintaan agar tindakan tegas diambil untuk mengatasi masalah ini dan menjaga kesehatan serta keselamatan warga.
Pihak berwenang diharapkan segera bertindak untuk menangani masalah ini dan memastikan agar insiden serupa tidak terjadi lagi di masa depan.
Baca Juga: WASPADA! Awal 2024, Sudah 172 Warga Pandeglang Terkana Demam Berdarah
Warga Cilegon berharap agar keamanan dan kesehatan mereka tetap diutamakan dalam setiap kebijakan dan tindakan yang diambil oleh pabrik Chandra Asri.***