BANTENRAYA.COM – Warga menemukan satu orang pria yang diduga mengalami depresi ditemukan di pohon beringin Depan Kantor Kecamatan Petir hari Minggu (23/3) sekitar pukul 18.00 WIB.
Dua pria tersebut juga diduga menghilang selama tiga hari dan saat ini korban sudah dibawa di kediamannya oleh keluarganya di Kecamatan Kragilan.
Kanit Rekskrim Polsek Petir Iptu Maulana Tritonga mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh petugas Pemadam Kebakaran yang lokasi kantornya tidak jauh dari lokasi pohon.
Baca Juga: Hery Gunardi, Nakhoda Baru BRI yang Sukses Membangun BSI
“Informasi dari keluarganya pria itu depresi, hilangnya memang tiga hari tapi naik diatas pohonnya tadi malam. Kemudian ketika mau dievakuasi sama warga menggunakan tangga, dia jatuh dan mengalami luka lecet,” ujarnya, Senin (24/3).
Ia menjelaskan, setelah dievakuasi pria yang diduga mengalami depresi tersebut langsung dibawa oleh keluarganya yang merupakan warga Kecamatan Kragilan.
“Langsung dibawa sama pihak keluarganya, dijemput, tapi karena namanya masyarakat mereka menganggapnya dengan hal mistis. Kemudian berita di media sosial yang ada dua orang pria itu hoax karena hanya ada satu pria,” katanya.
Baca Juga: Tidak Ada di Perda, Ketua DPRD Kota Serang Muji Rohman Sebut Galian C Gunung Cikoromong Ilegal
Maulana menuturkan, pria tersebut sempat membuat heboh warga sekitar lantaran ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di atas pohon beringin.
“Kita masih mencari tahu kenapa orang itu sampai naik ke atas pohon. Tapi kita tidak menemukan tanda-tanda seseorang melakukan kejahatan, dan itu murni pria tersebut yang menaiki pohon,” jelasnya.
Terpisah Camat Petir Fariz Ruhiyatullah mengatakan, pria yang diduga depresi tersebut merupakan salah satu pekerja sebagai penjual takjil di depan Kantor Kecamatan Petir.
Baca Juga: Ketua DPRD Kota Serang Muji Rohman Dukung CSR dan Tolak Investasi PIK 2
“Awalnya di depan kantor ada bazar Ramadan, kebetulan yang pria ini kerja di bazar itu. Cuman katannya sudah tiga hari menghilang dan kemarin maghrib ditemukan di atas pohon, dan akhirnya ada petugas Damkar yang minta tolong kebetulan ada pegawai saya di kantor,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pria tersebut diduga mengalami depresi meski sempat membuat heboh lantaran diterpa isu dibawa makhluk halus.
“Berdasarkan medis pria tersebut mengalami depresi. Tali secara mistik banyak yang mengatakan pria itu diculik wewe gombel, tapi saya lebih percaya pria tersebut depresi,” jelasnya.***