BANTENRAYA.COM – Dalam peringatan Hari Santri, Wakil Presiden Maruf Amin meluncurkan program beasiswa untuk ribuan santri.
Beasiswa tersebut bukan saja di alam negeri tapi juga di liar negeri.
Tidak hanya itu, beasiswa santri tersebut akan diberikan kepada ribuan santri yang sedang melakukan pendidikan di pondok pesantren.
Beasiswa sendiri, merupakan progam yang dikeluarkan Badan Amil Zakat Nasional dalam rangka membantu santri yang tidak mampu.
Baca Juga: Kronologi Korban Tewas Penusukan OTK di Kota Serang, Polisi Temukan Fakta Ini
Tidak hanya itu saja, beasiswa santri diharapkan mampu menjadikan santri sebagai manusia yang profesioanal dalam berbagai bidang, baik teknokrat, birokrat hingga presiden seperti Abdurahman Wahid atau Gus Dur.
Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin menjelaskan, bersyukur saat ini pemerintah melalui baznas telah memberikan beasiswa untuk santri.
“Alhamdulillah di tempat ini, pada Hari Santri, diluncurkan Beasiswa Santri Baznas 2022,” katanya sebagaimana dikutip dari Antaranews.Com pada Sabtu 22 Oktober 2022.
Ma’ruf menjelaskan, adanya beasiswa tersebut merupakan bagian dari apresiasi kepada santri yang menjadi bagian dari perjuangan di tanah air.
Baca Juga: 21 Kode Promo Gojek, GoRide, GoCar, GoFood, 22 Oktober 2022 Cashbacknya Hingga 75 Persen
Menurutnya, pengabdian santri di Tanah Air merupakan pengabdian tiada henti. Selama hidupnya santri telah berjuang meraih kemerdekaan, mengusir penjajah, dan mempertahankan kemerdekaan tersebut.
“Beasiswa Santri Baznas diharapkan bisa mendorong program penanggulangan kemiskinan. Melalui pendidikan tidak hanya santri yang berkembang, tapi keluarga santri terangkat secara ekonomi, bahkan orang sekeliling pesantren dan sekitarnya terbantu,” jelasnya.
Sementara kepada para santri berprestasi yang menerima beasiswa, Maruf menyampaikan pesan ahar goat belajar dan tidak berhenti hingg ke perguruan tinggi.
Tidak hanya didalam negeri saja. Namun, juga di luar negeri seperti perguruan tinggibdi Al Azhar dan lainnya.
Baca Juga: Beredar Video Lesti Kejora Lakukan GR dengan Betrand Peto, Netizen: Katanya Kerongkongannya Geser
“kelak bisa menjadi teknokrat, birokrat, dan pemimpin Indonesia, termasuk menjadi Presiden RI seperti Abdurrahman Wahid atau Gus Dur,” ujarnya.
“Kita menantikan kalian menjadi kader penerus bangsa profesional dan menjadi pemimpin bangsa dan negara masa depan,” ujarnya.
Ketua Baznas Noor Ahmad mengungkapkan, adanya beasiswa diharapakan mampu menjadikan pendidikan pesantren tetap eksis di Indonesia. Disisi lain diharapkan lahir penerus bangsa dari kalangan santri dimana sejarah sudah mencacatnya.
Baca Juga: 35 Link Twibbon Hari Sumpah Pemuda 2022, Desain Terbaru Kobarkan Semangat Anak Muda Indonesia
“Santri punya sejarah sangat panjang. Eksistensi pendidikan di Indonesia tidak lepas dari peran santri itu sendiri,” ujar Noor Ahmad. ***