BANTENRAYA.COM – Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan atau DKPPP Kota Serang akan melakukan gerakan menanam sayuran seperti cabai dan bawang merah.
Gerakan menanam sayuran ini untuk menekan inflasi di Kota Serang, mengingat harga komoditas cabai dan bawang merah tengah naik.
Kepala DKPPP Kota Serang Sonny August mengatakan, pihaknya akan melakukan gerakan menanam beberapa komoditas di permukiman warga seperti cabai, bawang merah, tomat, hingga sawi.
“Jadi yang diberikan dengan kondisi cepat tanam. Jadi November kita bisa coba panen, kita refil, bantu lagi untuk tanam,” ujarnya, kepada Bantenraya.com, Minggu 11 September 2022.
Sementara untuk bawang akan difokuskan di Kecamatan Kasemen dan Curug. Namun pihaknya baru akan melakukan survei di Curug.
“Bawang cuma dua tempat, karena kondisi produksinya masih rendah,” ungkap dia.
Kemudian, arahan Sekda Kota Serang Nanang Saefudin untuk ASN masih belum dianggarkan menunggu kemampuan keuangan daerah.
“Kalau untuk ASN belum, baru tadi diutarakan. Minimal mengurangi dampak inflasi, dan BBM, mungkin di Desember inflasi sudah bisa teratasi,” jelasnya.
Ia mengatakan, gerakan menanam cabai ini salah satu langkah konkret untuk menekan inflasi Kota Serang.
Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends 12 September 2022, Dapatkan Skin dan Hadiah Menarik Gratis
Kata Nanang, inflasi Kota Serang khusus di Provinsi Banten persentasenya cukup tinggi dikisaran 5,38 persen.
“Kan dipicu inflasi cabai, bawang, rokok. Bahkan sekarang bahan bakar minyak (BBM),” ujarnya, Minggu 11 September 2022.
Gerakan menanam cabai bisa dimulai dari kalangan aparatur sipil negara atau ASN di lingkungan Pemkot Serang.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Perbuatan Hacker Bjorka, Begini Penjelasanya
“Bisa saja gerakan nanam cabai dimulai dari ASN misalnya. Di pekarangan-pekarangan rumahnya nanam cabailah misalnya 5 sampai 10 tanaman,” ucap dia.
Melalui gerakan menanam cabai ini, kata Nanang, masyarakat minimal mengurangi pengeluaran uang belanjanya untuk membeli cabai.
Sehingga hasilnya bisa dikonsumsi sendiri tidak harus beli ke pasar atau ke warung. Karena konsumsi masyarakat kita ini terhadap cabai ini dominan sekali.
Baca Juga: Yuk Siap-Siap….. Asprov PSSI Banten Beri Informasi, Akhir September Liga 3 Rencananya Bergulir
“Masyarakat kita ke cabe ini sangat dominan sekali. Apalagi ibu-ibu yang senang bakso. Kita kalau makan tanpa cabai kaya hambar,” ungkap dia. ***