BANTENRAYA.COM – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB Tjahjo Kumolo menyetujui usulan Worf From Home atau WFH bagi ASN usai libur lebaran.
Tjahjo Komulo menyetujui WFH dilakukan selama satu pekan kedepan sejak Senin 9 Mei 2022.
Tjahjo Kumolo menyetujui usulan WFH dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan dua alasan.
Dua alasan menyetujui WFH tersebut yakni mengurai kemacetan arus balik usai libur dan mudik lebaran.
Baca Juga: Kode Penukaran Higgs Domino Island 8 Mei 2022 Terbaru, Dapatkan Chip Gratis Hingga 55B
Serta, ASN diberikan kesempatan untuk melakukan isolasi mandiri atau isoman usai berkumpul di kampung halaman bersama keluarga.
Sehingga, hal tersebut akan membuat Covid 19 tetap terkendali dengan tetap bekerja di rumah atau WFH.
Dikutip BantenRaya.Com dari beritadiy.Pikiran-Rakyat.Com pada Sabtu 7 Mei 2022, awalanya WFH tersebut diusulkan Kapolri Listyo dengan alasan mengurai kemacetan mudik lebaran. Dimana kondisinya sudah sangat akut, sehingga dengan WFH para pekerja atau ASN bisa menunda mudik.
“Kami juga mengimbau untuk mengurai arus balik, khususnya bagi instansi-instansi baik itu swasta atau pemerintah yang memungkinkan untuk satu pekan ini, bisa melaksanakan aktivitas dengan menggunakan media yang ada, seperti online maupun work from home,” katanya.
Baca Juga: Kode Penukaran Higgs Domino Island 8 Mei 2022 dan Dapatkan Chip Gratis 25B
Lantas Tjahjo Kumolo mengamini hal tersebut dengan menyetujui WFH sejak Senin 9 Mei 2022 sampai satu pekan kedepan.
“Saya setuju dengan pendapat Kapolri agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH. Seluruh PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian) diharapkan mengatur pembagian jadwal agar penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” kata Tjahjo lewat keterangan tertulis.
Ditambahkan Tjahjo, selain mengurai kemacetan, alasan lainnya adalah memberikan kesempatan para ASN untuk melakukan isolasi mandiri atau Isoman usai berkumpul dengan sanak saudara di kampung halaman.
Hal itu, setidaknya akan mampu mengendalikan covid 19 dimana dengan Isoman tidak menambah penyebaran secara luas.
Baca Juga: Seba ke Pendopo Pemkab Pandeglang, Warga Baduy Titipkan Hal ini
“Ini juga jadi kesempatan untuk isoman agar mencegah adanya pertambahan kasus COVID-19,” imbuhnya. ***