BANTENRAYA.COM – Puasa Ramadan sudah menjadi kewajiban umat muslim setiap tahunnya.
Puasa Ramadan ternyata adalah sebagai bentuk ketakwaan umat muslim kepada Allah SWT.
Apa saja ketawaan yang didapat umat muslim di bulan puasa Ramadan.
Berikut adalah sebab-sebab ketakwaan di bulan Ramadan, dikutip Bantenraya.com dari website muslim.or.id :
Pertama, dibukanya pintu-pintu surga dan tidak satu pun pintu surga yang ditutup.
Itu berarti terbuka kesempatan yang luas untuk melakukan banyak amal saleh dan mengandung dorongan yang kuat untuk taat kepada Allah semata.
Baca Juga: Hari Jadi Cilegon ke-23: Mengenal Asal Usul Kota Baja
Kedua, ditutupnya pintu-pintu neraka dan tidak satu pun pintu neraka yang dibuka. Ini isyarat bahwa pada bulan Ramadan sedikit kemaksiatan yang dilakukan oleh hamba yang beriman.
Ketiga, dibelenggunya dedengkot setan-setan. Ini isyarat tidak adanya alasan bagi mukalaf untuk bermaksiat, dan mengendalikan hawa nafsu.
Diriwayatkan oleh Bukhari (no. 1899) dan Muslim (no. 1079), dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ ، وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ ، وَسُلْسِلَتْ الشَّيَاطِينُ
“Apabila bulan Ramadan tiba, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, serta setan-setan dibelenggu.”
Dalam Shahih Ibnu Khuzaimah rahimahullah terdapat riwayat :
ﻭﺻﻔﺪﺕ ﻣﺮﺩﺓ ﺍﻟﺸﻴﺎﻃﻴﻦ
“Dan dibelenggu dedengkot setan-setan”
Maksud “maradatusy syayathin” adalah pembesar/dedengkot setan-setan yang membangkang kepada Allah.
Baca Juga: Hari Jadi Cilegon ke-23: Mengenal Asal Usul Kota Baja
Keempat, bulan Ramadan adalah bulan ibadah kepada Allah SWT semata.
Kelima, di bulan Ramadan, Allah persiapkan berbagai sebab ampunan Allah. ***