BANTENRAYA.COM – Sebenarnya apa bencana hidrometeorologi yang disebut-sebut terjadi belakangan ini di sejumlah daerah.
Kata bencana hidrometeorologi sering muncul di berbagai platform pemberitaan, terutama di musim penghujan.
Dikutip Bantenraya.com dari Instagram @tangerangkota pada Kamis, 19 Desember 2024, bencana hidrometeorologi adalah fenomena bencana alam yang terjadi di sejumlah titik.
Bencana itu dianatranya terjadi di atsmosfer (meteorologi), air (hidrologi) atau lautan (oseanografi).
Selain itu, kata hidrometeorologi adalah cabang ilmu meteorologi yang mempelajari siklus air, jumlah debit air, dan statistik curah hujan.
Apa saja yang termasuk dalam bencana hidrometeorologi?
– Curah hujan yang ekstrem
– Angin kencang
– Puting beliung
– Kekeringan
– Longsor
– Banjir
Masyarakat dapat mencegah adanya Hidrometeorologi dengan hal-hal berikut:
– Memangkas ranting pada pohon-pohon besar
– Tidak membuang sampah sembarangan
– Menjaga kebersihan lingkungan
– Membersihkan saluran air hingga sungai
– Selalu memperbarui informasi prakiraan cuaca dari sumber yang berkompeten
– Mempersiapkan tas siaga bencana
Apabila terjadi sebuah bencana anda dapat melakukan berikut:
1. Bencana Banjir
– Waspada arus air, saluran air, kubangan, dan sebagainya
– Amankan perabotan, dokumen yang ada di rumah
Baca Juga: Bos Radar Banten Group Mashudi Terpilih Aklamasi Ketua PWI Provinsi Banten
– Matikan jaringan listrik
– Jika sedang berkendara, waspada dengan kubangan
2. Bencana Angin Kencang
– Bawa masuk barang-barang ke dalam rumah agar tidak terbawa oleh angin
– Tutup serta kunci jendela dan pintu
Baca Juga: Jadi Badan Publik Terbaik, BRI Borong 2 Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024
– Jika sedang berkendara, hindari pohon rimbun, tiang, baliho, dan sebagainya
– Jika angin kencang, menepi di tempat yang aman
Itulah informasi tentang mengenal Bencana Hidrogeologi apabila terjadi di masyarakat. (Febby Prayoga)***