BANTENRAYA.COM – Pemkot Cilegon dan Untirta bersepakat untuk bersinergi meningkatkan pemasaran UMKM di Kota Cilegon.
Walikota Cilegon Helldy Agustian mengatakan, kerjasama tersebut sebagai upaya Pemkot Cilegon dalam memerkuat pondasi ekonomi daerah terutama bidang UMKM.
“Kerjasama Pemkot Cilegon bersama Untirta ini merupakan sebagai komitmen untuk mendukung UMKM untuk berkembang, berinovasi, dan mampu bersaing,” ujarnya usai acara Business Matching Tenant Inkubasi Wirausaha di Greenotel Cilegon, Kamis 5 Desember 2024.
Baca Juga: Tayang Desember 2024! Berikut Rekomendasi Film Komedi Berjudul Modal Nekad
Menurutnya, UMKM sebagai upaya dalam menciptakan lapangan pekerjaan kerja dan sumber inovasi untuk masyarakat Kota Cilegon.
Business matching tenant inkubasi tersebut, kata dia, untuk menghasilkan para wirausaha yang kreatif, inovatif, dan tangguh menghadapi tantangan pemasaran modern.
“Proses inkubasi ini sebagai wadah untuk para generasi muda untuk mengembangkan ide bisnisnya dan mengubah menjadi usaha yang berkelanjutan dan berdampak,” ucapnya.
Baca Juga: Rekapitulasi Perolehan Suara Pilkada Kabupaten Pandeglang Rampung, Paslon Dewi-Iing Juara!
Helldy mengungkapkan, melalui business matching tersebut para pelaku wirausaha di Kota Cilegon akan mudah untuk menjalin strategis pemasaran dengan berbagai pihak.
“Ini memiliki peran strategis dalam mempertemukan pelaku UMKM dengan mitra potensial,” tuturnya.
“Bersinergi antara dunia usaha, Pemkot, dan UMKM adalah kunci keberhasilan kita dalam menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Baca Juga: Diikuti 3.000 pelari, Aston Anyer Beach Hotel Jadi Sponsor Banten 10K Color Run
Sementara itu, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Untira Mutia menjelaskan, Untirta telah melakukan berkomitmen bersama Pemkot Cilegon untuk ikut serta mendampingi 60 UMKM dalam Business Matching Tenant Inkubasi.
“Kami dari LPPM Untirta dengan Pemkot Cilegon melalui Dinkop UKM Cilegon bekerjasama mendampingi 60 UMKM,” tuturnya.
“Nanti kami ada 4 tahapan yang dilakukan mulai identifikasi UMKM, lalu kita lihat UMKM itu butuh apa saja, kemudian UMKM yang harus kita dampingi apa saja, sampai sertifikasi halalnya,” jelasnya.
Kata dia, Business Matching Tenant Inkubasi tersebut untuk mempermudah UMKM dalam proses pemasaran usahanya.
“Melalui program ini akan dipertemukan antara pelaku bisnis dengan pemilik UMKM. Jadi nanti kedepannya pengembangan UMKM terutama pemasarannya dapat berkelanjutan,” katanya.
Pengembangan UMKM Kota Cilegon, menurutnya, perlu adanya dukungan untuk memasarkan produknya usahanya.
Baca Juga: 5 Link Download Kalender 2025, Desain Keren Format PDF, JPG dan CDR dapat Diunduh Gratis
“Kalau mereka punya produk tapi tidak punya pasar kan percuma, jadi dengan adanya kerjasama ini harapan kami produk mereka itu dapat dipinang oleh pelaku bisnis,” ujarnya.
“Semoga kedepannya pemasaran berkelanjutan melalui Business Matching Tenant Inkubasi,” ujarnya. (mg-tia) ***