BANTENRAYA.COM – Penjabat atau Pj Walikota Serang Yedi Rahmat meninjau pembersihan daerah irigasi atau DI Cibanten di Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, Senin 15 Januari 2024.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan progres pembersihan DI Cibanten Kota Serang tuntas.
Hasilnya, progres pembersihan DI Cibanten Kota Serang sudah mencapai 75 persen.
Sekadar diketahui DI Cibanten tersumbat gara-gara sedimentasi dan sampah rumah tangga.
Baca Juga: TikTok Replay 2023: Rekomendasi Lagu, Tren, dan Konten Viral di TikTok Sepanjang 2023
Imbasnya tiga rumah warga terendam banjir selama lima hari, sejak Jumat 5 Januari 2024.
Pj Walikota Serang Yedi Rahmat mengatakan, progres pembersihan DI Cibanten sudah hampir selesai.
“Saya bersama Kadis PUPR Kadishub meninjau daerah irigasi Cibanten lokasi pasca banjir. Alhamdulillah hari ini sudah ditangani sekarang progresnya sudah 75 persen,” ujar Yedi Rahmat, didampingi Kepala DPUPR Kota Serang Iwan Sunardi dan Kepala Dishub Kota Serang M Iqbal.
Yedi Rahmat mengaku pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Pemprov Banten, karena DI Cibanten kewenangan Pemprov Banten.
“Kami juga berkoordinasi dengan PUPR Provinsi, dan mereka akan menerjunkan tim, dan kita akan bekerja bersama-sama tidak membedakan mana kewenangan pusat, provinsi maupun kota, karena lokasinya di kota. Kami akan selesaikan dan yang terdampak warga Kota Serang,” jelas dia.
Yedi Rahmat memperkirakan DI Cibanten sudah belasan tahun belum belum dilakukan normalisasi.
“Mungkin sudah lama. Makanya hari ini kita bersama-sama dengan provinsi, dan PT KAI untuk segera menyelesaikan jangan sampai terlalu lama, dan alhamdulilah teman-teman dari kota dan provinsi sudah mulai bekerja,” katanya.
Yedi Rahmat menjelaskan, penyebab banjir di Lingkungan Pabuaran Unyur, karena terjadi penyempitan dalam DI Cibanten.
“Mungkin karena kemarin belum terdampak banjir. Begitu hari ini sampah numpuk di sana dua truk, di sini dua truk,” jelas dia.
Yedi Rahmat mengimbau kepada masyarakat Kota Serang untuk tidak sembarang membuang sampah.
“Jadi kami imbau kepada masyarakat taat dan tertib. Sayangi lingkungan. Jangan membuang sampah di saluran air, karena kebersihan itu sebagian dari pada iman. Kasihan yang terdampak banjir,” tuturnya bijak.
Turut mendampingi Pj Walikota Serang Yedi Rahmat, Lurah Unyur Agus Sulaeman, Kasi Trantib Kelurahan Unyur Nana Heryatna, dan perwakilan Bappeda Kota Serang. ***