BANTENRAYA.COM – Pemain Suwon FC, Pratama Arhan masih kesulitan beradaptasi alias kalah saing di tim barunya sehingga diprediksi terancam di Timnas Indonesia.
Sebagaimana diketahui, Pratama Arhan hanya beberapa kali terlihat dalam sesi latihan tim dan bermain di internal game.
Arhan Pratama belum pernah bermain sejak direkrut klub kasta tertinggi sepak bola Korea Selatan atau K1 League tersebut sejak Januari 2024 lalu.
Baca Juga: Daftar 40 Caleg Terpilih di DPRD Kota Cilegon Hasil Pileg 2024, Lengkap dengan Partainnya
Dikutip Bantenraya.com YouTube Garuda Space, Pratama Arhan juga tidak terlihat dalam susunan pemain baik di starting line up maupun di bangku cadagan saat Suwon FC bertanding pada Sabtu kemarin.
Kembali absennya pemain yang juga wakil Kapten dari tim Indonesia U23 ini menjadi salah satu indikasi bahwa dirinya masih belum mampu beradaptasi dengan Klub barunya tersebut.
Tentu hal ini menjadi tantangan untuk Pratama Arhan, pasalnya sebelumnya Arhan juga sangat minim menit bermain saat direkrut oleh tim asal Jepang yakni Tokyo Verdy.
Kesulitan Pratama Arhan itu membuat beberapa pihak berspekulasi mengenai peluang dirinya tetap dipertahankan dalam starting line up Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong.
Sebagaimana hal tersebut dikabarkan dirinya kini memiliki pesaing-pesaing yang memiliki kualitas dan jam terbang di klub yang jauh lebih baik dibandingkan dirinya.
Sementara itu Timnas Indonesia memiliki nama seperti Shyne Pattinama yang kini menjadi adalan klub asal Belgia yakni KAS Eupen.
Pemain keturunan asal Belanda tersebut memang sudah menjadi andalan di klubnya bahkan sejak masih membela klub asal Norwegia yakni Viking FK.
Selain itu, ada pula nama pemain keturunan baru yakni Nathan Tjoe A On yang juga memiliki jam bermain lebih banyak di klub dibandingkan Pratama Arhan.
Selain kedua nama tersebut tentunya ada juga nama Edo Febriansyah yang sewaktu-waktu juga bisa merebut posisi Pratama Arhan.
Baca Juga: Terjadi Inflasi, Dompet Duafa Banten Ungkap Potensi Zakat Fitrah Ramadan 2024
Sebab pemain Persib Bandung itu masih mendapatkan kesempatan dari Bojan Hodak sang pelatih Maung Bandung. ***