BANTENRAYA.COM – Putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtaz atau Eril ternyata memiliki rencana yang ingin dilakukannya nanti.
Namun sayangnya, rencananya harus didahului oleh takdir. Lantaran, Eril terseret arus sungai Aare, Swiss.
Lalu rencana seperti apa yang akan dilakukan Eril jika dirinya tidak terseret arus sungai Aare? Simak artikel ini sampai selesai.
Kabar duka datang dari gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil harus ikhlas merelakan putra tercintanya Eril yang terseret arus sungai Aare.
Baca Juga: Demi Konten, 3 Bocah di Tangerang Nekat Adang Truk Berujung 1 Orang Tewas
Eril dinyatakan menghilang di sungai Aare setelah berenang bersama adik, dan rekannya pada 26 Mei 2022. Hingga kini, Eril belum juga ditemukan.
Dan pihak keluarga Ridwan Kamil pun telah percaya sepenuhnya jika Eril telah meninggal dunia karena tenggelam.
Berita kepergian Eril pun membuat masyarakat Indonesia ikut bersedih, terlebih Ridwan Kamil telah berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan putranya.
Dikutip Bantenraya.com dari TikTok @sunriseindamornin yang mengunggah potongan video Eril saat menghadiri sebuah podcast.
Dalam podcast tersebut Eril ditanya mengenai rencana kedepannya saat sudah lulus S1 nya.
Baca Juga: 6 Cara Mendidik Bayi Perempuan Hingga Usia 2 Tahun sesuai Ajaran Rasulullah
Eril mengungkapkan jika dirinya ingin berkuliah S2 di luar negeri.
Seperti yang diketahui memang Eril datang ke Swiss untuk mencari tempat kuliah S2 nya.
“Kalau misalkan lulus tuh kemungkinan saya mau langsung S2 sih, jadi kerja dulu sebentar mau langsung S2”, ujar Eril.
Ternyata keinginannya kuliah S2 di luar negeri semata-mata karena hanya ingin menemani sang adik, Zara.
“Sebenarnya punya plan gitu, sama keluarga gitu, jadikan adik saya ini kan mau kuliah di luar negeri”, ungkapnya.
Baca Juga: Kode Penukaran Higgs Domino Island 5 Juni 2022 Terbaru, Dapatkan Chip Gratis Hingga 50B
“Tapi syaratnya tuh harus ada yang nemenin, nah jadi diharapkan itu aku nemenin di luar negerinya. Jadi pengennya tuh disana bareng”, sambung Eril.
Eril berencana kuliah S2 di luar negeri sekitar 1 sampai 2 tahun lagi, karena menunggu sang adik.
Masih takut lah gitu kalo sendirian di luar negeri, gaada temen juga. Jadinya kemungkinan bakal kerja dulu sekitar 1-2 tahun”, tutupnya.
Ternyata Eril adalah sosok kakak yang sangat menyanyangi adiknya, keinginannya S2 di luar negeri juga untuk menemani adiknya disana.
Selamat jalan Eril, kamu adalah anak yang hebat, dan kakak yang baik. Semua orang akan ingat dengan kebaikanmu.***