BANTENRAYA.COM- Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta mendatangi rumah Bustomi 43 tahun, di Lingkungan Gempol Kulon, Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon.
Kedatangan orang nomor dua di Kota Cilegon tersebut setelah rumah Bustomi ambruk tersapu angin kencang, Minggu, 29 Mei 2022 pagi.
Sanuji datang ke rumah Bustomi didampingi Camat Purwakarta Ikhlasin Nufus dan Lurah Pabean Nurul Hadiyati, Senin, 30 Mei 2022 siang.
Sanuji menginstruksikan aparat kelurahan, kecamatan, hingga sejumlah dinas, untuk ikut membantu warga tersebut. Informasi yang dihimpun Banten Raya, rumah Bustomi ambruk pada Minggu, 29 Mei 2022 pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: Cegah Virus PMK, DKPPP Kota Serang Giatkan Pemeriksaan Hewan Ternak dan Sosialisasi
Saat itu, di sekitar lokasi terjadi hujan deras dan angin kencang dalam seharian. Bustomi mengatakan rumahnya memang dalam kondisi lapuk. Gara-gara itulah, atap beserta tiang dan tembok rumah bagian belakang ambruk.
“Rumah saya memang sudah lapuk. Makanya kena hujan deras jadi ambruk,” katanya kepada awak media.
Bustomi mengaku khawatir jika bagian dari rumah lain ikut ambruk. Apalagi, hujan deras terus terjadi hingga Senin (30/5) siang.
“Hari ini juga hujan deras, makanya saya takut kalau bagian rumah saya yang tidak ambruk, pada akhirnya ambruk juga,” akunya.
Pria yang bekerja sebagai buruh kasar ini berharap agar Pemkot Cilegon bisa membantunya dalam perbaikan rumah. Ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantunya pasca insiden tersebut.
“Alhamdulillah tetangga, Pak RT, hingga pihak kelurahan dan kecamatan sudah datang untuk membantu kami,” ungkapnya.
Baca Juga: Ternak Terpapar PMK di Kabupaten Serang Gagal Dimusnahkan, Ini Alasannya
Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta di lokasi langsung melakukan sejumlah instruksi. Kepada warga dan RT setempat, Sanuji Pentamarta menginstruksikan untuk bahu membahu membantu Bustomi.
“Pak RT tolong pimpin warga untuk membantu Pak Bustomi sebisa mungkin. Warga juga harus kompak, sebab kalau sudah ada bencana seperti ini, para tetangga lah yang harus siap membantu sesama tetangga,” pintanya.
Sanuji meminta Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cilegon untuk merespons adanya kejadian ini. Selain memberikan bantuan sembako, Dinsos juga diminta untuk berkoordinasi dengan Basnas untuk membantu kondisi rumah Bustomi.
“Dinsos dengan Basnas saya minta saling koordinasi. Mudah-mudahan Pemkot Cilegon juga ada alokasi dana bencana, untuk bantu Pak Bustomi,” harapnya.
Baca Juga: Alasan Kejauhan, 2 CPNS Formasi Dokter di Kabupaten Serang Mengundurkan Diri
Di tempat yang sama, Lurah Pabean, Kecamatan Purwakarta, Nurul Hidayati, mengatakan jika pihaknya telah merespons kejadian tersebut sejak awal. Selain dari turun ke lokasi, pihaknya pun menginformasikan kejadian itu ke BPBD Kota Cilegon, serta Dinsos Kota Cilegon. (***)
“Karena ini sebuah bencana, kami informasikan ke BPBD Kota Cilegon. Kami juga langsung membuat surat kepada Dinsos Kota Cilegon, juga ke Baznas, agar Pak Bustomi segera mendapatkan bantuan,” akunya. (***)
















