BANTENRAYA.COM – Bazar takjil di halaman Masjid Agung Ats Tsauroh, Kota Serang, Banten, yang sebelumnya selama 2 tahun tidak digelar akibat Covid-19, kini kembali dibuka.
Di bazar akjil ini, banyak makanan dan minuman untuk buka puasa yang bisa dipilih oleh pengunjung.
Masjid Agung Ats Tsauroh yang jadi lokasi bazar takjil sendiri terletak di Jalan Ahmad Yani No. 11, RT 5 RW 3, Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Baca Juga: Mudik Gratis dari Kemenhub: Jadwal, Syarat, Lokasi Pendaftaran hingga Kota Tujuan
Lokasi masjidnya persis di pinggir jalan utama Kota Serang yang merupakan pusat kota. Jarak Masjid Agung Ats Tsauroh hanya sekitar 200 meter dari Alun-alun Kota Serang.
Koordinator Bazar Ramadhan Masjid Agung Ats Tsauroh Iroh Suhiroh mengatakan, sebenarnya Bazar Ramadan rutin digelar setiap tahun.
Namun karena sejak 2020 ada Covid-19, maka selama dua tahun terakhir Bazar Ramadan ditiadakan.
“Baru tahun ini Bazar Ramadan bisa dibuka lagi,” kata Iroh, Kamis, 7 April 2022.
Iroh menuturkan, pada tahun 2022 ini ada 81 pedagang makanan dan minuman dari berbagai wilayah di Kota Serang yang berjualan takjil dan makanan berat di Bazar Ramadan.
Jumlah itu diputuskan untuk membatasi mengingat saat ini masih Covid-19. Sebab sebelum Covid-19 ada jumlah pedagang di Bazar Ramadhan bisa mencapai 150 pedagang.
Ada banyak makanan takjil dan makanan berat yang dijual di tempat ini, misalkan kolak pisang, sop buah, cendil, ketan bintul, bubur sumsum, es pisang ijo, gorengan, dan lain-lain. Ada juga makanan berat berupa nasi atau ketupat dengan lauk pauk.
“Jajanan khas Banten juga ada,” ujarnya.
Selain banyak takjil yang beragam, harga per porsi makanan yang dijual juga termasuk murah dan terjangkau oleh kalangan masyarakat Banten.
Baca Juga: Penyebab Meninggalnya Fujiko A Fujio, Pembuat Doraemon dan Ninja Hattori
Iroh menyebut, harga per porsi makanan atau takjil dan minuman di Bazar Ramadhan berkisar antara Rp6 ribu sampai dengan Rp15 ribu.
Menurutnya tempat ini menjadi salah satu lokasi favorit berburu takjil karena warga bisa langsung menunaikan salat magrib usai berbuka puasa.
Keunikannya, selama bazar ramadan, banyak juga dijumpai menu khas Banten seperti ketan bintul, sate bandeng, apem bohay Pandeglang.
Para pemburu takjil juga bisa membeli makanan lebih berat seperti lauk pauk sebagai menu sahur.
“Kami berharap warga yang berkunjung ke bazar ramadan tetap bisa menerapkan protokol kesehatan. Sehingga bazar ramadan ini menjadi berkah untuk semuanya,” ucapnya.
Bazar Ramadhan Masjid Agung Ats Tsauroh dibuka sejak hari pertama Ramadhan yang bertepatan dengan tanggal 3 April 2022.
Baca Juga: Bus PO Haryanto Terbakar, Tulisan Sholawat dan Bagian Depan Bus Tetap Utuh
Bazar akan berlangsung sampai dengan 30 hari puasa. Bazar buka mulai pukul 16.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB.
Nur Yunani, salah seorang pengunjung Bazar Ramadhan, mengaku jauh-jauh datang dari Ciruas ke situ hanya untuk membeli takjil untuk buka puasa Ramadhan.
Saat itu, dia membeli lupis, makanan berbahan dasar ketan.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Ungkap Kedahsyatan Bulan Ramadhan, Rugi Jika Melewatkannya
Yunani mengaku senang mendatangi Bazar Ramadhan karena banyak makanan khas Serang yang dijual di sini, di antaranya adalah cecuwer, ketan bintung, sampai sate bandeng.
Selain banyak ragam makanan yang dijual, harganya yang terjangkau juga menjadi alasan lain.
“Harganya lumayan sedang sih. Terjangkau,” tutur Yunani yang datang dengan suami dan dua anaknya ini. ***

















