BANTENRAYA.COM – Beberapa hari yang lalu, media sosial sempat dihebohkan atas kasus Yana Supriatna yang hilang misterius di Cadas Pangeran, Sumedang pada selasa 16 November 2021.
Kasus hilang misterius Yana Supriatna sendiri sempat dikaitkan oleh hal-hal supranatural, lantaran Ia menghubungi pihak keluarganya dengan suara seperti menunjukkan ketakutan.
Dua hari kemudian Yana Supriatna justru ditemukan di Cirebon oleh tim gabungan SAR Bandung, TNI dan Polri.
Baca Juga: Pleno Penetapan UMK 2022 di Banten Ditunda, Ada Apa?
Setelah diperiksa oleh Polres Sumedang, Yana mengaku perbuatan hilang misterius itu hanya rekayasa dengan alasan menghindari masalah pekerjaan dan keluarga.
Atas perbuatannya tersebut, pada 22 November 2021 Yana resmi ditetapkan sebagai tersangka atas perbuatan membuat berita bohong.
Seperti yang dikutip Bantenraya.com dari unggahan kanal YouTube Narasi Newsroom, kasus nge-prank warganet se-Indonesia bukan terjadi kali ini saja.
Baca Juga: Ini Dia Lucky Money, Aplikasi Penghasil Uang Cukup Modal Kuota dan Konsistensi
Seperti kasus Ratna Sarumpaet yang mengaku dianiaya oleh orang tak dikenal pada tahun 2018.
Lalu ada ilmuwan Dwi Hartanto yang mengaku sebagai ‘The Next Habibie‘ yang ternyata banyak ngibul.
Dan tak lupa, prank hibah bodong Akidi Tio sebesar Rp2 triliun pada akhir Juli lalu.
Baca Juga: Website Kota Tangsel Diretas Jutaan Kali dalam Sebulan
Dari beberapa kasus di atas, warganet pun memberikan kesimpulannya.
Bahwasanya secara tidak langsung menunjukan banyak orang Indonesia yang langsung percaya dengan berita yang sedang bereda.
Demikian diungkapkan akun Unmei supremacy kolom komentar YouTube Narasi Newsroom. ***