BANTENRAYA.COM – Pebulutangkis ganda putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil meraih juara di Thailand Masters 2025.
Wakil Indonesia baru meraih satu gelar juara di turnamen bulutangkis kategori super 300.
Sementara di tiga turnamen sebelumnya yakni Malaysia Open 2025 super 1000, India Open 2025 super 750 dan Indonesia Masters 2025 super 500, wakil Indonesia mendapatpredikat tanpa juara atau nirgelar.
Prestasi buruk tersebut menimbulkan kecaman oleh pecinta bulutangkis atau badminton lovers Indonesia kepada Persatuan Bulutangkis Indonesia atau PBSI selaku federasi yang menaungi olahraga tepok bulu tersebut.
Catatan buruk prestasi bulutangkis Indonesia di awal 2025 turut membayangi pada gelaran Thailand Masters 2025.
Namun, dari lima sektor yang dipertandingkan, Indonesia sebenarnya memiliki kesempatan juara di 4 sektor lantaran ada 4 wakil Indonesia pada partai final.
4 wakil Indonesia yang melaju ke final Thailand Masters 2024 dari sektor tunggal putri, ganda putri, ganda putra dan ganda campuran.
Namun, sangat disayangkan hanya satu wakil Indonesia yaitu dari sektor ganda putri yang berhasil meraih juara yaitu pasangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Baca Juga: Selamat Tinggal Sistem Zonasi PPDB, Banten akan Menerapkan Apa?
Lanny/Fadia berhasil mengalahkan wakil tuan rumah Phataimas Muenwong/Laksika Kanlaha dengan skor 15-21, 21-13 dan 21-8.
Atas hasil itu, Lanny/Fadia berhasil menjadi juara Thailad Masters 2025 sektor ganda putri dan sebagai pengobat rindu krisis prestasi bulutangkis Indonesia.
Sementara di sektor lain, pada ganda campuran pasangan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadi Silva Ramadhanti hanya mampu meraih runner up usai kalah dari Dechapol Puavaranukroh/Supissar Paewsampran dengan skor 21-19, 17-21 dan 13-21.
Di sektor ganda putra, pasangan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin harus menerima pil pahit usai kalah dari wakil Korea Selatan Jin Yong/Seo Seung Jae dengan skor 18-21 dan 17-21.
Baca Juga: Program Pendidikan Gratis Hanya untuk Kelas X di Provinsi Banten
Di sektor tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi juga hanya menaikki podium runner up usai kalah dari wakil Thailand Pornpawee Chochuwong dengan skor 21-18, 16-21 dan 13-21.***