BANTENRAYA.COM – Dampak kebakaran Tempat Pembuangan Sampah atau TPSA Bagendung Kota Cilegon dalam sepakan terakhir, adanya peningkatan jumlah data warga yang terkena Infeksi Saluran Pernapasan Atas atau ISPA.
Jumlah warga terdampak yang mengalami ISPA ada sebanyak 79 orang.
Pasca kebakaran yang terjadi pada Senin, 16 September 2024, dan kini masih terus berlanjut, membuat warga mengalami gangguan kesehatan.
Kepala Puskesmas Cilegon Sefi Saeful Holiq mengatakan, semenjak kebakaran TPSA Bagendung jumlah yang jatuh sakit bertambah setiap harinya.
Berdasarkan data Posko Kesehatan di TPSA Bagendung, yakni pada Selasa 17 September 2024 terdapat 10 orang, Rabu 18 September 2024 ada 19 orang, Kamis 19 September 2024 ada 39 orang, Jumat 20 September 2024 7 orang, dan Sabtu 21 September 2024 4 orang.
Baca Juga: Undian Nomor Urut Pilkada Kota Cilegon Dilakukan Besok
“Jumlahnya ada 79 orang, itu yang kita data semua yang mengalami keluhan yang ada di Bagendung,” kata Saeful kepada Banten Raya, Minggu, 22 September 2024.
Sefi menyampaikan, saat ini semua pasien sudah dalam kondisi baik dan sudah pulang ke rumahnya masing-masing.
“Alhamdulillah yang sakit itu hanya sampai rawat jalan saja, di Puskesmas sudah kita obati dan sekarang sudah pada pulang,” sambungnya.
Data pasien 79 orang itu, kata dia, yang mengalami ISPA, rata-rata dialami oleh orang dewasa karena dampak asap dari TPSA Bagendung.
Asap TPSA yang terbakar itu mengikuti arah mata angin, dan belum padam secara total.
Baca Juga: Korban Wily Lakban Pelaku Fetisisme di Lebak Speak Up, Begini Kronologinya
“Pasiennya dominan orang dewasa ya. Kalau anak-anak sedikit. 79 orang itu mengalami ISPA karena dampak dari kebakaran TPSA Bagendung,” ucapnya.
Kata dia, pihaknya juga telah menyiapkan masker di posko kesehatan dan kelurahan Bagendung untuk mayarakat yang membutuhkan masker.
“Jika ada gejala yang seperti sesak, pusing, mual harap datang ke posko Puskesmas Pembantu Bagendung, lokasinya di Curug Sekolahan dekat Masjid Al-Mubarok,” ucapnya.
Sefi mengimbau kepada masyarakat di lingkungan yang dekat dengan TPSA Bagendung supaya tetap menjaga kesehatan dan memakai masker.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang dekat dengan TPSA Bagendung, kalau memang asap itu ada di lingkungan sekitar, diharapkan kalau mau beraktivitas jangan lupa pakai maskernya. Makan harus banyak mengandung vitamin, supaya tahan tubuh kita dalam kondisi baik,” Imbaunya.***