BANTENRAYA.COM – Kemacetan di depan Pelabuban Ciwandan hingga JLS dan Jalan Raya Anyer – Cilegon belum tertangani.
Pantauan BantenRaya.Com hingga pukul 09.00 WIB kemacetan yang terjadi semakin panjang dan sekarang sudah mencapai total hampir kurang lebih 12 kilo meter.
Kendaraan yang ada hampir terjebak dan tidak bergerak sama sekali, mulai dari Depan Pelabuhan Ciwandan melitas masuk ke Jalan Lingkar Selatan, hingga ekornya ada di Pelabuhan Krakatau Bandar Samudera (KBS).
Jarak kemacetan dari mulai pintu Pelabuhan Ciwandan di dalam JLS sendiri hampir sepanjang 4 kilo meter dikali dua atau total 8 kilo meter karena dua sisi jalan kiri dan kanan sudah tertutup kendaraan.
Sementara ekor kendaraan sendiri sampai di Pelabuhan KBS dengan perkiraan jarak berdasarkan Google Maps sampai 4,4 Kilo Meter.
Artinya jika ditotal keseluruhan jarak atau panjang kemacetan hampir setara 12 kilo meter lebih.
Salab satu sopir truk logistik Putra mengaku, dirinya merupakan truk pertama yang diberhentikan persis di jalan Pelabuhan Ciwandan.
Ia mulai berhenti dari pukul 05.00 WIB. Dimana, ada pemberhentian juga di dalam pelabuhan.
“Subuh lah (pukul 05.00 WIB). Itu sudah berhenti. Saya ini mau menghantarkan paket ke Bakauheni (Sumatera-red),” katanya, Rabu 3 Maret 2024.
Baca Juga: Macet Parah 3 Kilo di Pelabuhan Ciwandan, Tak Ada Petugas Atur Lalu Lintas Mudik?
Putra menjelaskan, pihaknya berharap bisa ada solusi sehingga ia tidak berjam-jam terjebak di jalan.
“Harapnnya bisa cepat,” jelasnya.
Hal sama disampaikan Karyo, jika dirinya terpaksa berhenti persin di JLS karena memang harus putar balik di dalam JLS mau ke Anyer.
“Mau ngirim logistik pabrik. Tapi kan jalannya suruh murat dari dalam JLS tidak bisa langsung lurus. Yah sudah akhirnya berhenti sini,” pungkasnya. (***)
