BANTENRAYA.COM – Perayaan Tahun Baru Imlek 2023 sebentar lagi akan tiba, tepatnya pada 22 Januari 2023 mendatang.
Menjelang Tahun Baru Imlek, biasanya warna merah terlihat dimana-mana. Mulai dari pakaian hingga pernak-pernik.
Artikel ini akan membeberkan alasan mengapa setiap Imlek identik dengan warna merah, lengkap dengan makna dibaliknya.
Tahun Baru Imlek atau Festival Musim Semi, adalah hari raya tradisional terpenting di Tiongkok atau umat agama Tionghoa.
Imlek juga waktu bagi keluarga untuk berkumpul, merayakan, dan menghormati leluhur. Biasanya jatuh antara pertengahan Januari dan pertengahan Februari dan didasarkan pada kalender lunar.
BACAJUGA:
Kegiatannya meliputi tarian singa dan naga, kembang api, dan pemberian amplop merah berisi uang kepada anak-anak dan orang dewasa yang belum menikah.
Baca Juga: Info Lowongan Kerja diPT MC PET FILM INDONESIA (MFI), Yuk diCek Infonya!
Setiap tahunnya juga dikaitkan dengan salah satu dari 12 hewan zodiak, Imlek tahun 2023 ini adalah shio kelinci air.
Lalu mengapa Tahun Baru Imlek selalu identik dengan warna merah? Berikut alasan dan makna yang dikutip dari berbagai sumber.
Tahun Baru Imlek sering dikaitkan dengan warna merah karena dipercaya membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat.
Lentera merah, spanduk, dan dekorasi biasanya digunakan untuk menghiasi rumah dan jalan selama festival.
Amplop merah berisi uang juga diberikan sebagai hadiah kepada anak-anak dan orang dewasa yang belum menikah.
Warna merah juga memiliki makna yang melambangkan kemakmuran dan kebahagiaan.
Baca Juga: Tundukkan Vietnam di Final Piala AFF 2022, Thailand Jadi Raja Asia Tenggara
Demikianlah informasi mengenai Imlek yang selalu identik dengan warna merah, semoga bermanfaat.***
