BANTENRAYA.COM – Duet Ketua DPD Gerindra Banten Andra Soni dan Anggota DPR RI Achmad Dimyati Ntakusumah di Pilgub Banten mendapat respon positif dari warga Banten.
Namun ada juga yang menyayangkan pasangan Andra Soni-Dimyati.
Seperti dikatakan Ago Vion Purwono Ketua Forum Komunikasi Pemuda Aktivis Selatan atau FK PAS, duet Andra Soni dan Dimyati dalam aspek pengalaman politik kurang ideal.
“Pak Dimyati tokoh besar di Banten Selatan dan sarat pengalaman dalam dunia politik dan pemerintahan. Makanya kami menilai Pak Dim idealnya tetap diposisi Calon Gubernur,” kata Ago, Kamis 27 Juni 2024.
Baca Juga: Liga 1 Indonesia Atur Regulasi 8 Pemain Asing, Bagaimana Nasib Talenta Lokal?
Diterangkan Ago, jika Mr Dim tetap dipososi Calon Gubernur dan Andra Soni Wakil Gubernur, maka efek elektoralnya akan sangat kuat.
“Mr Dim yang punya kemampuan menjadi Gubernur Banten karena pengalaman di eksekutif, legislatif dan yudikatif,” katanya.
“Ini kan bukan soal jumlah kursi di DPRD Banten, tapi kita mencari memilih, menentukan memastikan, pemimpin Banten yang baik dan benar Mr Dim yang punya pengalaman seperti itu, sejalan dengan visi presiden terpilih Prabowo, Indonesia maju Indonesia emas 2045,” bebernya.
Sementara itu, Kader Partai Gerindra Pandeglang Bayu Kusumah menilai duet Andra-Dimyati sangat ideal.
“Kader Gerindra konsisten taat dan patuh terhadap keputusan Prabowo Subianto apapun itu. Termasuk bagaimana menghadapi Pilgub Banten ini, pasangan ini cukup representatif mewakili Banten secara demografi,” jelas Bayu.
Soal pengalaman, Bayu menyebut keduanya berpengalaman.
“Kita ketahui bersama Prabowo saat kampanye pilpres sudah menunjuk Airin sbg cagub Banten dengan catatan kader Gerindra yang harus mendampinginya. Tapi kemudian jika Airin lebih memilih dari partai lain masa Gerindra harus diposisi pengusung terus sih,” tegasnya.
Sebagai kader Gerindra, Bayu mengapresiasi dan mendukung keputusan memasangkan Andra Dimyati.
Baca Juga: Coach Justin Soroti Revitalisasi Rumput SUGBK, Disebut Mirip Sawah
“Meski keputusan ini belum sampai pada level final bersama koalisi partai yang lain,” tuturnya.***