BANTENRAYA.COM – Guru-guru madrasah yang ada di Provinsi Banten rupanya banyak yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS, baik BPJS Kesehatan maupun BPKS ketenegakerjaan.
Padahal, kepesertaan BPJS ini penting untuk melindungi para guru madrasah agar mereka tidak masuk ke dalam jurang kemiskinan yang lebih dalam.
Untuk itu, anggota DPD RI Ade Yuliasih mendorong agar para guru madrasah di Provinsi Banten ini ikut dalam kepesertaan BPJS Kesehatan maupun BPJS Ketenagakerjaan.
“Kita akan dorong supaya para guru madrasah bisa ikut dalam kepesertaan BPJS,” kata Ade Yuliasih, Jumat, 8 Agustus 2025.
Baca Juga: Tersedia Lowongan Kerja ke Luar Negeri, Naker Fest Kabupaten Serang Digelar Akhir Bulan Ini
Ade Yuliasih mengatakan, memang iuran BPJS terjangkau bahkan bisa dibilang murah karena hanya Rp10 ribu per jiwa per bulan.
Namun, jumlah itu akan terbilang besar apabila yang merasakan adalah para guru madrasah yang secara penghasilan memang sangat kecil.
Sementara kebutuhan mereka juga banyak.
“Uang Rp10 ribu itu buat mereka mungkin besar, ya,” katanya.
Baca Juga: Spoiler Drakor The Winning Try Episode 5: Persaingan Sengit Yi Ji, Woo Jin dan Seol Hyun
Untuk itu dia akan mendorong agar para guru ini mendapatkan bantuan dari pemerintah agar iuran BPJS mereka ditanggung pemerintah.
Sebelumnya, Ade mengaku prihatin dengan kondisi guru madrasah di Provinsi Banten yang masih sangat kecil. ***