BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon akan mengubah sampah spanduk dan baliho menjadi nilai jual yang ekonomi yang akan dijadikan dalam berbagai macam bentuk kerajinan.
Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo mengatakan, Pemkot Cilegon akan mengumpulkan dan mengubah sampah spanduk dan baliho tersebut untuk dijadikan berbagai macam kerajinan.
Hal itu merujuk pada surat edaran Wakil Walikota Cilegon Nomor : 600.4.15.2/489/DLH tentang pemanfaatan kembali spanduk, banner, dan baliho yang tidak terpakai dan pengawasan pemasangannya.
Baca Juga: Desa Wisata Sawarna Bukukan Transaksi Rp40 Miliar Selama Lebaran, UMKM Panen Omzet
“Surat edaran pengumpulan spanduk, baliho, itu sudah ada, nantinya akan kita olah untuk menjadi produk yang lebih bermanfaat, seperti kerjainan tas atau yang lain-lain,” kata Fajar kepada Banten Raya, Minggu 13 April 2025.
Adapun titik pengumpulan sampah baliho atau spanduk di Satpol PP dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon.
Ia menyampaikan, dirinya nanti akan segera berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait lainnya dalam menjalankan program tersebut.
“Kalau untuk titik pengumpulan sampah spanduk atau baliho itu nanti ada di Satpol PP dan Dinas Lingkungan Hidup ya,” ucapnya.
Menurutnya, mendaur ulang sampah menjadi bahan yang bermanfaat seperti kerajinan dapat meningkatkan nilai jual ekonomi Kota Cilegon nantinya.
“Salah satu pemanfaatannya itu membantu nilai ekonomi juga ya, dari pada sampahnya dibuang begitu saja,” tuturnya.
Baca Juga: Duren Jatuh Episode 3A dan 3B: Jadwal Tayang, Spoiler serta Link Nonton Full Movie Bukan Bilibili
Fajar mengungkapkan, dirinya telah menyusun rencana spanduk dan sejenisnya selain memiliki nilai jual ekonomi, juga memiliki unsur seni untum dapat digunakan oleh masyarakat.
“Terkait pengolahannya nanti kita open ke masyarakat ada juga yang pengrajin atau UMKM lainnta. Di kami sudah ada datanya 3 orang pengrajin, salah satunya di Tegalwangi,” ujarnya.
Ia berharap, program tersebut dapat menjadi tanggung jawab bersama dari Pemkot Cilegon maupun masyarakat Kota Cilegon untuk bersama mengurangi permasalahan sampah lingkungan.
Baca Juga: Empat Jabatan Eselon II Pemkot Serang Masih Kosong, Open Bidding Tunggu Arahan Wali Kota
“Ini menjadi salah suatu inovasi yang bagus, dan inginnya kita itu dapat memanfaatkan baliho atau spanduk buat produk yang lebih bermanfaat. Harapannya tentu untuk bisa menghidupkan ekonomi dan industri kreatif,” harapnya.***