BANTEN RAYA.COM – Tim junior petanque Cilegon berhasil menorehkan prestasi gemilang di ajang kejuaraan nasional Petanque yang berlangsung akhir pekan lalu di Universitas Surabaya, Jawa Timur.
Tim Banten Junior berhasil meraih emas dari nomor dobel women atas nama Astifah Holis, membawa perunggu atas nama M Syauqi dari nomor single man, dan perunggu dari nomor double man atas nama M. Syauqi dari Cilegon berpasangan dengan Dafa Risandie.
Ketua Federasi Olahraga Petanque Seluruh Indonesia (FOPI) Cilegon Fani Adhadi mengatakan, dirinya bersyukur atlet junior dari Cilegon berhasil membawa pulang medali emas dari nomor dobel women. Ini tidak mudah diraih karena bersaing dengan atlet dari seluruh Indonesia di Surabaya.
“Totalitas latihan yang kami jalankan membuahkan hasil yang maksimal. Persaingan terus terang ketat di kejurnas junior ini,” katanya.
Tak hanya emas dirinya juga bersyukur sebab mampu membawa pulang dua perunggu di kejuaraan ini. Hal ini tentunya berkat latihan yang dijalankan. Ini juga menandakan potensi atlet petanque dari Cilegon diperhitungkan oleh provinsi lainnya.
Baca Juga: Pjs Walikota Cilegon Buka Opsi Pindahkan RKUD ke Bank Banten, Pertimbangannya Bikin Jiwa Menyala!
“Persaingan ketat ada Jawa Timur, Jawa Tengah dan Bali yang dikenal sebagai kiblat olahraga ini dan memiliki prestasi. Kami bangga bisa bersaing dan meraih emas melawan mereka,” tegasnya.
Ia mengatakan, atlet junior ini akan terus dibina agar prestasi mereka tetap stabil nantinya. Bagaimana pun mereka nantinya akan menjadi tulang punggung prestasi untuk Cilegon diberbagai ajang kejuaraan.
“Tak hanya untuk Cilegon jika berbicara untuk ke depannya mereka juga bisa diandalkan untuk PON 2028 yang akan datang untuk bisa meraih medali,” imbuh Fani.
Usai dari kejurnas, atlet tersebut akan kembali berlatih seperti biasanya. Latihan menjadi kunci dalam olahraga permainan seperti ini agar jam terbang dan pengalaman mereka bertambah.
“Latihan seperti biasa minimal dalam satu pekan tiga kali berlatih. Kami juga akan menerjunkan mereka di kejuaraan lainnya untuk mengasah jam terbang,” tutup dia. (***)