BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kota atau Pemkot Cilegon bakal menggelar karnaval dalam rangka Hari Ulang Tahun Republik Indonesia atau HUT RI ke 79 yang akan melibatkan dinas, kecamatan dan kelurahan.
Di mana, akan ada ribuan warga yang terlibat dengan tema tertentu untuk setiap instansi.
BacaJuga
Salah satu diantaranya yang sudah yakni Dinas Komunikasi Informasi Sandi dan Statistik atau Diskominfo Cilegon dengan kostum Baduy.
Lalu ada, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang yang akan menunjukan penampilan parade kostum Dayak.
Baca Juga: Ratusan Kerbau di Kabupaten Serang Terjangkit Penyakit Mematikan
Asisten Daerah (Asda) I Kota Cilegon Tatang Muftadi menjelaskan, peserta karnaval akan menampilkan kostum, dekorasi dan pertunjukan yang kreatif dan inovatif.
“Karnaval akan dimulai dari Alun-alun hingga rumah dinas. Digelar setelah upacara peringatan HUT ke-79 RI pada Sabtu, 17 Agustus 2024,” katanya, Selasa 13 Agustus 2024.
Tatang menyampaikan, sebelum upacara dan karnaval akan ada istighosah kebangsaan atau Ruing Mumpulung pada 16 Agustus.
“Dilanjutkan rapat paripurna mendengarkan pidato Presiden, dan ada istighosah doa bersama mendoakan supaya Cilegon dalam menghadapi kemerdekaan itu diberikan kemudahan kelancaran,” ucapnya.
Baca Juga: Regenerasi Jalan di Tempat, Pemkot Cilegon Rilis Buku Panduan Pengurusan Jenazah
Tatang mengungkapkan, karnaval sudah lama tidak dilakukan sejak covid – 19. Untuk itu, dipastikan akan ada ribuan yang ikut serta dan antusiasme warga yang menyaksikan dipastikan meriah.
“Masyarakat sudah lama semenjak Covid-19 enggak pernah ada pawai. Jadi ini mungkin mengobati rasa kangen dan rindu masyarakat untuk melihat pawai budaya yang diikuti oleh seluruh aparatur pemerintah,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian atau Diskominfo Kota Cilegon Agus Zulkarnain mengaku siap mengikuti karnaval tersebut.
Ia beserta jajaran Diskominfo bahkan tengah mempersiapkan untuk mengenakan kostum adat Baduy.
Baca Juga: MIRIS! Tingkat Gemar Membaca Warga Kabupaten Lebak di Bawah Rata-rata Nasional
“Sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan, kami siap memeriahkan karnaval ini. Insya Allah kami akan mengenakan kostum Baduy sebagai salah sarana mengenalkan salah satu suku yang ada di Provinsi Banten,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan, Lurah Masigit, Kecamatan Jombang Mulyadi, pihaknya akan menurunkan masyarakat dayak dalam karnaval tersebut.
“Pastinya akan meriah. Kami akan menurunkan dayak yang sudah menjadi keunikan warga Masigit,” pungkasnya.***
