BANTENRAYA.COM – Setelah Menteri Pendidikan Nadiem Makarim meluncurkan Program Merdeka Belajar, 1 Februari 2021 lalu, kurikulum pembelajaran mulai digantikan dengan kurikulum terbaru Program Merdeka.
Salah satunya Kurikulum Program Sekolah Penggerak (PSP) yang baru saja Launching di SDIT Irsyadul ‘Ibad. Acara ini dibuka secara resmi pada Selasa 9 November 2021 lalu.
Dedi Suhaedi, S.AP, Kepala HRD yang mewakili Ketua Yayasan Irsyadul ‘Ibad menegaskan, Irsyadul ’Ibad telah berkomitmen untuk memberikan warisan terbaik melalui anak-anak yang sholeh.
Baca Juga: Bupati Irna Narulita Pastikan Investasi di Pandeglang Aman dan Menguntungkan
“Irsyadul ‘Ibad berkomitmen untuk memberikan warisan terbaik yaitu dengan menjadi anak-anak sholeh dan sholehah” katanya dalam sambutan pembuka launching.
Kurikulum sekolah penggerak menjadi projek penguatan terhadap profil pelajar pancasila sesuai dengan tujuan dari Program Merdeka Belajar.
Kepala SDIT Irsyadul ‘Ibad Bu Isuti Rachman, M.Pd. saat mengisi sambutannya “Projek Penguatan Profil Pancasila adalah salah satu pelaksanaan dalam rangka menyukseskan program sekolah penggerak” ujarnya.
“Kurikulum Sekolah Penggerak salah satunya adalah, adanya penilaian karakter yang didapat pada saat kita melakukan projek profil pelajar pancasila.”
Baca Juga: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pandeglang Latih 160 Guru Tentang Pendidikan Antikorupsi
Setelah sambutan dari kepala SDIT Irsyadul ‘Ibad dilanjutkan dengan Sambutan Ketua Pelaksana. Usai sambutan pemaparan materi dari Dinas Pertanian, Ibu Wahyu .
SDIT Irsyadul ‘Ibad membuka Kurikulum PSP ini sementara khusus untuk kelas 1 dan 4, karena jumlah Siswa dan Kelas yang cukup banyak.
Launching PSP yang digelar tepat di lapangan upacara ini berlangsung selama dua hari.
Khusus untuk kelas 1 diadakan pada Selasa (9/11) dengan tema ‘Perubahan Iklim Global’. Siswa dan siswi digiring untuk pelatihan penanaman bibit pohon cabai yang telah disediakan panitia. Hal ini guna mengenalkan proyek baru yang akan rutin mereka ikuti kedepannya.
Khusus untuk kelas 4 diadakan pada hari Rabu 10 November 2021 dengan tema ‘Menumbuhkan Jiwa Wirausaha pada peserta didik yang Berkebhinekaan Global’.
Baca Juga: Madura United Akhiri Kontrak Coach Rahmad Darmawan, Siapa Penggantinya?
Kali ini Siswa belajar berwirausaha melalui kegiatan Market Day yang diisi dengan berjualan aneka ragam makanan khas daerah di seluruh Indonesia. Tak hanya itu, siswa Kelas 4 berjualan dengan berpakaian adat sesai dengan jualannya.
Dua hari Launching PSP Lapangan SDIT Irsyadul ‘Ibad menjadi cukup ramai. Arsya dari kelas 1 Utsman bin Affan mengaku senang ikut kegiatan ini “Menurut Saya Kegiatan Hari ini Seru Sekali. Arsya senang sekali, karena Arsya Sudah tau cara menanam dengan baik,” kata Kepsek.
Pada hari Rabu 10 November 2021, Akyas dari kelas 4 Ja’far bin Abi Thalib juga berpendapat, bahwa ia sangat senang ikut serta dalam kegiatan ini.
“Menurut saya acara hari ini seru sekali, saya belajar tentang kewirausahaan bersama teman-teman,” uUjar Akyas yang pada kegiatan ini memakai baju adat dari Jawa Tengah. ***