BANTENRAYA.COM – Bupati Lebak, Hasbi Asyidiki Jayabaya menolak penggunaan istilah ‘relokasi’ dalam rencana pemindahan pedagang kaki lima atau PKL di Jalan Sunan Kalijaga, Rangkasbitung ke Pasar Kandang Sapi.
“Bukan direlokasilah. Tapi kita ingin membangun tata kota yang baik. Sehingga kita sediakan Pasar Kandang Sapi,” kata Hasbi saat ditemui di Sekretariat DPRD Lebak belum lama ini.
Kendati begitu, Hasbi sendiri tak menyebut alasan dirinya enggan menggunakan istilah relokasi.
Baca Juga: Diduga Lakukan Pelecehan pada Muridnya, Guru Agama di SMPN 1 Maja Ternyata Masih Aktif Mengajar
BacaJuga
Namun yang pasti, proses pemindahan akan dilakukan sesegera mungkin di tahun ini.
“Kita gratiskan (Pasar Kandang Sapi) di tahun pertama,” tutur Hasbi.
Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Lebak sendiri merencanakan akan ada sekitar 800 PKL Kalijaga yang bakal direlokasi ke Pasar Kandang Sapi.
Baca Juga: Bendahara JKN Puskesmas se-Kota Serang Diperiksa Kejari, Dinkes Kota Serang Beri Klarifikasi
“Kita akan bangun komunikasi terlebih dahulu ke para PKL. Kita akan turun bersama Forkopimda,” terangnya.
Kepala Disperindag Lebak, Orok Sukmana mengatakan pemindahan PKL Subuh ke Pasar PKL Kandang Sapi sebagaimana untuk menumbuhkan ekonomi baru di wilayah Kabupaten Lebak.
“Jadi selain kita siapkak pasarnya, Pemkab Lebak juga akan menyiapkan pendukung lainnya seperti trayek dan fasilitas lainnya sebagai pendukung pasar tersebut,” tandasnya.***
